Survei Akreditasi Kedua RSUD Karel Sadsuitubun

KABARTIMURNEWS.COM, LANGGUR - Survei akreditasi kedua RSUD Karel Sadsuitubun Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara tahun 2018 dilakukan Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS).

Kedatangan surveior KARS, dr Minah Sukri MARS di RUSD Langgur diterima Penjabat Sekda Kabupaten Malra Matheus Teslatu, Rabu (21/11). Plt Direktur RSUD Karel Sadsuitubun dan para dokter spesialis turut mendampingi Teslatu.

Teslatu saat membacakan sambutan Bupati Maluku Tenggara, M. Taher Hanubun mengapresiasi kedatangan surveior KARS. Dikatakan dengan dilakukannya survei akreditasi RS ini, diharapkan ada upaya perbaikan yang akan dilakukan dalam rangka perbaikan mutu, peningkatan kinerja dan penerapan manajemen resiko yang dilaksanakan secara berkesinambungan sehingga dapat mewujudkan pelayanan rumah sakit yang berkualitas.

"Akreditasi sebuah rumah sakit memang menjadi dambaan setiap rumah sakit termasuk di Kabupaten Maluku Tenggara sehingga perlu kami tegaskan bahwa akreditasi bukan tujuan akhir dari sebuah rumah† sakit, tetapi pelayanan di rumah sakit wajib memenuhi standar akreditasi termasuk mutu pelayanan dan keselamatan pasien," kata Teslatu.

Untuk dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang berkualitas, maka salah satu indikator penguatan pelayanan kesehatan, minimal satu rumah sakit umum di setiap kabupaten wajib terakreditasi oleh lembaga independen KARS.

RSUD Karel Sadsuitubun merupakan rumah sakit rujukan regional Provinsi Maluku yang melayani Kabupaten Maluku Tenggara, Kota Tual, Kabupaten Kepulauan Aru, Kabupaten Maluku Tenggara Barat dengan kurang lebih 449.728 jiwa. Ini sesuai Keputusan Dirjen BUK Nomor HK. 02.03/I/0363/2015 dan Peraturan Gubernur Maluku Nomor 03.b Tahun 2015.

Olehnya itu, pelayanan kesehatan yang diberikan RSUD Karel Sadsuitubun harus memenuhi standar akreditasi. "Saya mengajak semua tenaga kesehatan yang bertugas di RSUD Karel Sadsuitubun Langgur untuk bekerja dengan keikhlasan hati dan mau melakukan pelayanan yang baik. Bukan hanya sekedar ingin lulus akreditasi, tetapi memberikan pelayanan yang bermutu dan mengutamakan keselamatan pasien," pintanya.

Bupati berharap kedatangan suverior KARS tidak hanya menilai pelayanan di RSUD Karel Sadsuitubun Langgur, tetapi dapat memberi ruang tenaga kesehatan memahami perspektif tugas sehingga ke depannya lebih baik lagi. (KTL)

Komentar

Loading...