Enam Desa di Bursel Belum Nikmati Listrik

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Protet kelistrikan di Maluku sebagai daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) masih dikatakan memprihatinkan, sebab masih banyak wilayah yang belum teraliri pelayanan PLN hingga kini.
Salah satu daerah yang belum teraliri listrik terdapat di Kabupaten Buru Selatan (Bursel). Dari hasil pengawasan DPRD Maluku, terungkap 6 Desa di wilayah Bumi Fuka Bipolo, masih hidup dalam gelap gulita.
"PLN jangan cuma bicara, tapi realisasi untuk bisa memberikan listrik kepada masyarakat harus dilakukan salah stunya di enam Desa du Bursel," ujar Anggota Komisi II, Ari Sahertian kepada wartawan di rumah rakyat, karang panjang, Ambon, Kamis (22/05/2025).
Menurutnya, keenam desa yang belum menikmati listrik, merupakan janji PLN yang harus ditepati. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat yang mendiami daerah bertajuk Lolik Lalen Fedak Fena merasakan hadirnya negara dalam proses pembangunan.
"Kita minta agar masyarakat yang ada di beberapa desa di Buru Selatan yang sampai hari ini belum nikmati listrik secepatnya diselesaikan, dan itu janji PLN, baik di wilayah, maupun perwakilan Buru dan Buru Selatan, maksimal 2026, enam desa disana sudah bisa menikmati listri,"plintirnya.
Politisi PKB ini berjanji akan terus mengawal hal ini, sehingga masyarakat di Bursel dapat menikmnati listrik selaknya yang berada di pusat ibukota Kabupaten maupun Provinsi Maluku.
"Kita akan kawal ini terus, sampai masyarakat disana bisa menikmati listrik,"ucapnya.
Sahertian berharap adanya perhatian serius dari PLN sebagai pihak yang bertanggung jawab terhadap penderitaan masyarakat di kabupaten yang dipimpin Bupati La Hamidi tersebut. (KTL)
Komentar