KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Wakil Gubernur, Abdullah Vanath mengungkapkan, Gubernur Hendrik Lewerissa, memiliki sprit yang tinggi untuk menjadikan Bank Maluku menjadi lokomotif pergerakan ekonomi di kedua wilayah, bahkan dapat melebarkan sayapnya bekerjasama dengan daerah lain.

“Pak Gubernur selaku pemegang saham pengendali Bank Maluku memiliki spirit yang tinggi untuk membuat Bank Maluku berjaya dan menjadi lokomotif pergerakan ekonomi di Provinsi Maluku dan Maluku Utara, dengan berkoordinasi bersama Gubernur Maluku Utara, Gubernur DKI Jakarta, maupun Gubernur yang ada di Pulau Papua, untuk memperluas kerjasama yang ada,’ujar Vanath dalam sambutannya pada acara buka pusa bersama di halaman kantor BPDM, kemarin.

Menurutnya Bank Maluku adalah bagian dari organ tubuh Pemerintah Daerah, dimana dalam satu sisi ASN bertugas menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat, sementara badan usaha milik daerah tersebut, bekerja untuk mendapatkan profit.

“Tentu saja kita berharap bapak/ibu memberikan keuntungan yang besar sehingga memberikan kontribusi terhadap upaya pembangunan di Provinsi Maluku,” ujar Wagub.

Ia menjelaskan setelah dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025 yang lalu, Gubernur dan Wakil Gubernur, mendapatkan hutang yang begitu banyak, dan pada saat yang bersamaan ada kebijakan dari Pemerintah Pusat untuk melakukan efisiensi anggaran.

Kendati demikian tambah dia, bersama Bupati dan Walikota seluruh Maluku tetap semangat, dapat melewati masa sulit tersebut diatas.

“Kami bersama Bupati dan Walikota se-Maluku tetap bersemangat, tapi saya percaya bahwa jika kami melewati masa sulit ini maka sejarah mencatat bahwa kami adalah orang yang hebat, termasuk dengan Bank Maluku yang mampu menghadapi situasi yang sulit,”sentil orang nomor dua di provinsi seribu pulau itu. (KTL)