KABARTIMURNEWS.COM.AMBON - Akibat jalan yang tidak baik, licin  dan hujan penyebab kecelakaan itu.

Sebuah mobil angkut logistik Pilkada di Kabupaten Buru, Maluku, Senin, 25 November 2024, sekira pukul 14.00. WIT, dilaporkan terbalik. Akibatnya, empat anggota polisi dari Polres Buru, terluka dalam insiden itu.

Ke-empat anggota polisi yang terluka dalam insiden itu, yakni: Bripka Jefix Hatu, Briptu Deni Lumba, Bripda Krisna Lating, dan Bripda Hendri Priatno. Korban yang terluka sementara dirawat di Puskesmas Wamlana.

Sedangkan, empat personel lainnya selamat dari insiden itu, Aipda Hakim Tuharea, Aipda Riyadi Mulaicin, Bripka Michael Tampaty, dan Bripka La Ode Dedi.

Insiden mobil terbalik terjadi tepatnya, di jalan Nipa, Desa Persiapan Waegarahi, Desa Waereman, Kecamatan Fenaleisela, Kabupaten Buru.

Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Areis Aminnulla,  membenarkan insiden mobil pengangkut logistik tersebut terbalik.

Dia mengatakan, kecelakaan terjadi diduga akibat kondisi jalan yang kurang baik. Jalan licin dan berbatu karena belum beraspal, ditambah turun hujan lebat.

"Lakalantas terjadi di jalan Nipa. Saat itu logistik diangkut menggunakan mobil warna hitam," kata Kombes Areis.

Dikatakan, mobil tersebut terbalik saat mengantar logistik dari Kecamatan Fena Leisela menuju Desa Waemite, Danau Rana.

Areis menjelaskan, mobil pengangkut logistik dan personel pengamanan bergerak dari Kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) hendak menuju Desa Waemite.

"Untuk personel pengamanan ada 14 orang. Yang mana delapan orang personel Polri, satu ketua PPK, satu anggota KPU, tiga masyarakat dan satu sopir mobil," ungkapnya.

Selain 14 personel di dalam mobil dengan nomor polisi DE 1036 XX ini, juga terdapat logistik Pilkada yakni untuk empat TPS desa Wemite, delapan kotak suara, 16 bilik suara, dan empat bungkus kantong plastik.

"Untuk korban empat personel Polri sementara dirawat di Puskesmas Wamlana. Kita koordinasikan dengan Kapolres kalau tim akan melakukan investigasi di TKP," ucapnya.

Sementara itu, Ketua KPU Maluku M. Shaddeq Fuad mengatakan, logistik yang ikut terbalik bersama mobil tersebut dipastikan aman dan akan diteruskan ke tempat tujuan.

Ia menyampaikan apresiasi kepada tim di lapangan yang sigap menangani situasi ini dan memastikan logistik tetap terjaga demi kelancaran proses Pilkada.

Ia berharap agar semua pihak, terutama penyelenggara dan pengamanan Pilkada di lapangan, terus menjaga semangat kerja sama dan kehati-hatian dalam menjalankan tugas, terutama saat mengangkut logistik yang sangat penting untuk kelancaran Pilkada.

“Kami mengimbau kepada seluruh petugas untuk selalu memprioritaskan keselamatan dan keamanan dalam setiap proses distribusi. Mari bersama-sama menjaga kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemilu ini," tambahnya.

Shaddeq meminta masyarakat tetap tenang dan percaya bahwa KPU berkomitmen penuh untuk menyelenggarakan Pilkada dengan transparansi dan integritas, meski menghadapi berbagai tantangan di lapangan. (AN/KT)