Usulan Penjabat Walikota Ambon, Bupati SBB dan Buru Sudah di Mendagri
KABARTIMURNEWS.COM.AMBON - Dipastikan usulan tiga Penjabat Kepala Daerah di Maluku telah sampai di meja Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Ketiga Penjabat yang diusulkan masing-masing untuk Walikota Ambon, Bupati Buru, dan Bupati Seram Bagian Barat (SBB).
Sekedar tahu, usulan yang disampaikan ke Mendagri, mengingat masa jabatan ketiga Kepala Daerah akan berakhir 24 Mei 2024. "Untuk Penjabat Bupati SBB, Bupati Buru dan Walikota Ambon sudah kita usul,"ujar Kepala Biro Pemerintahan Setda Maluku, Boy Kaya dikonfirmasi, Sabtu (20/4).
Dikatakan, usulan ketiga Penjabat Kepala Daerah telah disampaikan sejak bulan Maret, menindaklanjuti surat dari Kementerian Dalam Negeri. "Sudah usul dari lama. Waktu itu dari Kemendagri berikan batas waktu pengusulan bulan Maret untuk tiga Kepala Daerah,"ucapnya.
Sedangkan untuk Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar (KKT), lanjut Kaya tidak diusulkan mengingat masa jabatan Peterson Rangkoratat selaku penjabat Bupati baru akan berakhir 27 November "Untuk KKT kan baru dilantik November dan berlaku sampai satu tahun, jadi beliau tidak termasuk dalam usulan itu,"cetusnya.
Disingung nama-nama yang diusulkan Penjabat Walikota Ambon, Bupati Buru dan Bupati SBB, kaya tidak mau membeberkan secara detail "Yang penting sudah diusulkan, tunggu keputusan Mendagri saja,"tandasnya.
Perlu diketahui, terdapat beberapa nama yang diusulkan untuk menjadi Penjabat, untuk Penjabat Walikota Kota Ambon sesuai usulan DPRD Kota Ambon terdapat tiga nama, yaitu Sekretaris DPRD Kota Ambon Apries Gaspersz, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Maluku Melky Lohy, serta Mantan Pj Bupati Mimika, Provinsi Papua Tengah, Valentino S. Sumitro.
Sedangkan untuk Penjabat Bupati SBB yang diusulkan, masing-masing Sekretaris Daerah SBB Leverne Alvin Tuasuun, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Maluku M. Jais Ely, dan Muhammad Pelu.
Sementara Penjabat Bupati Buru, terdapat tiga nama dari unsur pimpinan OPD Pemda Maluku, yaitu Kepala Dinas PUPR Ismail Usemahu, Kepala Dinas Pertanian Ilham Tauda dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Ilham Tauda. (KTL)
Komentar