Digadang-Gadang Maju Pilgub Maluku, Ini Kata Kadensus 88
KABARTIMURNEWS.COM.AMBON - Biarkan dirinya menciptakan keamanan Maluku dari perspektifnya selaku petugas Kepolisian.
Isu liar Kepala Detasemen Khusus (Kadensus) 88 Anti Teror Polri, Irjen Pol Marthinus Hukom, digadang-gadang maju dalam “pesta” Maluku memilih pemimpin 2024, mendatang, akhir terjawab.
Jenderal polisi bintang dua aktif ini, angkat suara. Dia menepis dan mengatakan belum ada keinginan dirinya maju di Pilkada Maluku, 2024, mendatang.
“Saya masih jauh dari itu semua. Karena saya masih empat tahun lagi di Kepolisian (empat tahun lagi pensiun). Jadi biarkan figur-figur yang punya keunggulan sebagai pemimpin masa depan Maluku yang bersaing," tegasnya ketika menjawab wartawan, usai memberikan kuliah umum di Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM), Ambon, Senin (30/1).
Menyoal tentang ada kemungkinan partai politik yang meminangnya, dengan dasar elektabilitas dan akseptabilitas survey memungkinkan? Ditanya demikian, Hukom mengaku, itu tidak mungkin karena sejatinya masih ada kader partai.
"Ada kader partai. Saya kan masih polisi aktif. Saya masih mencintai Maluku dan mencintai Polisi. Jadi biarkan saya menciptakan keamanan Maluku dari perspektif saya selaku petugas keamanan,"tutup Irjen Pol Marthinus Hukom.
Penjelasan Hukom ini, setidaknya menjawab pelbagai isu terkait keinginannya mencalonkan diri sebagai Gubernur Maluku, belum ada. Hanya saja, politik dapat berubah sewaktu-waktu. Kemungkin maju belum dapat dipastikan, kendati yang bersangkutan telah menepisnya.
Sebagaimana diketahui, Pilkada Maluku 2024 mendatang, kendati masih setahun lagi, tapi sejumlah figur yang bakal maju menantang incumbent, Murad Ismail, sudah bermunculan diantaranya: mantan Bupati Buru Ramli Umasugi, dan Said Assagaff (Gubernur Maluku 2013-2018), yang digadang-gadang kembali mencalonkan diri.
Selain itu, mantan Pangdam XVI/Pattimura yang saat ini Deputi di Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Jeffry Apoly Rahawarin, dan Deputi I Kantor Staf Presiden (KSP) Febry Calvin Tetelepta.
Kendati telah bermunculan sejumlah nama figur, namun kepastian para figur ini “resmi” maju juga masih belum dapat dipastikan. Mereka masih menunggu tiket Parpol dari hasil Pileg di 2024, mendatang. (KTA)
Komentar