Gangguan di Kapal Listrik Penyebab Mati Lampu
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - PT PLN Persero Maluku-Maluku Utara menyebutkan penyebab utama pemadaman listrik di Kota Ambon dan sekitarnya akibat gangguan pada kapal pemasok tenaga listrik berkapasitas 60 MW. Kapal tersebut berlokasi di pesisir Negeri Waai, Kecamatan Salahutu Kabupaten Malteng
Manajer Komunikasi dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Maluku dan Maluku Utara Hairul Hatala menjelaskan pemadaman listrik (blackout) di sejumlah kawasan pulau Ambon akibat pasokan listrik dari Kapal Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1 yang dioperasikan bulan lalu mengalami gangguan.
"Awal terjadi blackout atau pemadaman listrik itu dari kapal BMPP gagal masuk sistem,” kata Hairul kepada wartawan, Selasa (10/5). Akibat gangguan sistem tersebut pasokan listrik ke wilayah Kota Ambon dan sekitarnya tidak maksimal. Dengan adanya gangguan ini pasokan listrik di Kota Ambon dan sekitarnya bergantung pada PLTD Poka, PLTD Hative dan PLTMG Waai.
Pemadaman listrik di Kota Ambon dan sekitarnya sudah berlangsung selama tiga hari terakhir. Namun upaya perbaikan akan terus dilakukan di atas kapal itu. Dia menyatakan cuaca perairan Waai juga menjadi kendala perbaikan.
Pengoperasian kapal listrik BMPP Nusantara 1 diresmikan Gubernur Maluku Murad Ismail April 2022 lalu. Kapal BMPP memiliki kapasitas daya 60 megawatt. Hairul menyatakan dengan kapasitas sebesar itu beban puncak pasokan listrik Kota Ambon dan sekitarnya dapat dipenuhi. Beban efektif saat ini ungkapnya, sebesar 58 megawatt.
Dijelaskannya kapal tersebut menggantikan kapal listrik Kardeniz Powership Yasin Bey milik negara Turky. (NET/KTA)
Komentar