Lampu Jalan Padam Akibat Faktor Cuaca

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, -  Hampir dua bulan lamanya, puluhan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di kawasan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Covid-19, Desa Hunuth/Durian Patah, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, padam.

Kendati demikian, belum ada perbaikan berarti yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Ambon. Kawasan ini masih cukup gelap. Pengguna jalan terus mengeluhkan kondisi ini.
Lantas, apa yang menyebabkan lampu PJU kerap padam dalam waktu lama? Kepala Seksi Utiltas Jalan Dinas PU Kota Ambon, J.S Tatipikalawan mengatakan, faktor cuaca menjadi penyebab utama. Sebab, ketika angin kencang dan hujan melanda Pulau Ambon, ranting-ranting pohon di kawasan PJU Covid-19 akan mengenai sambungan kabel lampu tersebut.

"Nah, itu masalahnya. Kalau kita mau tebang ranting pohon, kita juga perlu persetujuan dari pemilik. Kalau pemilik pohon tak mau, ya makanya seperti itu. Ketika angin, ranting pohon akan mengenai sambungan kabel dan menyebabkan lampu padam," kata Tatipikalawan diwawancarai Kabar Timur di Ambon, Selasa (21/12).

Menurutnya, masalah ini bukan saja terjadi di kawasan TPU Covid-19, tapi juga di sejumlah lokasi yang ada di Kota Ambon. Warga memang mengeluh, tapi warga juga mesti sadar untuk bisa merelakan ranting-ranting tanamannya dipangkas untuk kepentingan lampu jalan.

"Sebab kalau angin, tekanannya pasti ke kabel udara. Dari sini, sambungan kabel bakal putus dan itu mengakibatkan pemadaman," jelasnya.
Dijelaskan, di TPU Covid-19, hanya sebanyak empat unit lampu yang menyala. Itu karena memang panel lampu masih dalam kondisi stabil. Sementara untuk, 21 unit lampu lainnya, dipastikan terjadi ketidakseimbangan antara arus listrik masuk dan keluar.

"Karena kita cukup jauh menarik arus strom. Makanya ada ketidakseimbangan arus masuk dan keluar. Ini yang menyebabkan 21 unit lampu padam," tandas dia.
Disisi lain, Tatipikalawan mengaku, personil untuk melakukan pengawasan masih sangat kurang. Kemudian, alat yang biasa dipakai untuk perbaikan hanya satu unit. Makanya, ini menjadi kendala pihak PU dalam memperbaiki lampu PJU tersebut.

"Jadi ada banyak kendala disana, tapi dengan adanya informasi ini, tentu kita akan melakukan perbaikan. Tapi setelah tugas dan tanggungjawab yang lain sudah selesai dilakukan," ujarnya.
Dia juga meminta kepada masyarakat yang memiliki tanaman atau pohon di kawasan itu, bisa menginjinkan pihaknya untuk memangkas ranting-ranting sesuai dengan kebutuhan.

"Semua ini mau terang, tapi harus juga bantu kami untuk mengijinkan memangkas ranting pohon yang sudah mengenai kabel lampu," pungkasnya. (KTY)

Komentar

Loading...