Bupati Malra Tinjau Vaksinasi Pelajar

KABARTIMURNEWS.COM,LANGGUR, - Bupati Maluku Tenggara (Malra), Muhammad Thaher Hanubun  meninjau pelaksanaan program vaksinasi pelajar di SMP Budhi Mulia Langgur, Maluku Tenggara, Rabu (8/12).

Pantauan Kabar Timur, Bupati Thaher didampingi Kepala Dinas Kesehatan dr Katrinje Notanubun dan Ketua Dharma Wanita Malra Salama Renur tiba di SMP Budhi Mulia Langgur sekitar pukul 08.10 WIT.

Kedatangan orang nomor satu di Bumi Larvul Ngabal ini disambut Wakil Kepala SMP Budhi Mulia Engelbertus J Rettob beserta jajaran Dewan Guru dan Siswa.

Menariknya, iringan drumband dari siswa-siswi SMP Swasta Katolik turut mewarnai kehadiran Bupati Thaher dan rombongan.

Tinjauan vaksinasi di SMP Budhi Mulia Langgur berlangsung sekitar satu jam. Bupati Thaher kemudian meninggalkan lokasi.

Sebelum beranjak meninggalkan lokasi, tepat di pintu keluar sekolah, Bupati Thaher bersalaman dengan para siswa dan guru.

Suasana pun terasa haru nan akrab kala sang Guru Ohlaraga itu bercengkarama dengan siswa dan beberapa Guru.

Tak sampai disitu, ia kemudian memeluk dua siswi sembari menyanyikan bersama lagu legendaris Evav ‘Tanat Susbe’.  Usai bernyanyi, Bupati Thaher berpamitan dan kemudian beranjak meninggalkan kawasan SMP Budhi Mulia Langgur.

Program “Vaksin” oleh DWP Malra

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di SMP Budhi Mulai merupakan program dari Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Maluku Tenggara, dibawah pimpinan Salama Renur. Program ini adalah salah satu dari rangkaian kegiatan Peringatan HUT Dharma Wanita Persatuan ke 22.

Hal itu diungkapkan Ketua DWP Malra Salama Renur kepada wartawan disela-sela kegiatan vaksinasi di SMP Budhi Mulia Langgur.

Selain menjadi program DWP Malra, Renur mengatakan bahwa vaksinasi merupakan program nasional Pemerintah, yang dilaksanakan serentak mulai dari pusat hingga ke daerah pelosok.

“Dharma Wanita dan PKK adalah mitra pemerintah daerah, sehingga kami harus turut berperan mendukung program pemerintah daerah, salah satunya seperti kegiatan vaksinasi ini,” sebut dia.

Renur lanjut katakan, vaksinasi bagi siswa SMP Budhi Mulia Langgur bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Malra.

“Alhamdulilah, kami mendapat dukungan luar biasa dari Dinkes Malra sehingga vaksinasi bagi pelajar dapat terlaksana baik dan lancar,” ucap istri Sekda Malra itu.

SMP Budhi Mulia Langgur menjadi satu-satunya sekolah di Malra, yang menjadi sasaran program vaksinasi DWP Malra kali ini.

“Pihak DWP terkendala soal waktu mengingat program ini baru saja disepakati, sementara puncak HUT DWP pada tanggal 7 Desember kemarin. Oleh karenanya, untuk kali ini hanya menyasar Siswa SMP Budhi Mulia dan warga umum saja,” ungkap Salma.

Walau begitu, lanjut kata Salama, pihaknya akan berupaya menyasar pada sekolah-sekolah lain di Kabupaten Malra.

“Ini hanya sebagai langkah awal saja, kedepannya akan kami programkan kembali dalam agenda kerja DWP Malra,” beber Renur.

Ia menambahkan, kegiatan serupa juga akan dilaksanakan hari ini (Selasa, 8/12) di Aula Kantor Bupati Malra, dengan sasaran masyarakat umum, baik Malra maupun Kota Tual.

“Untuk pelaksanaan vaksinasi di Kantor Bupati, kita siapkan mobilisasi bagi warga yang ikut vaksinasi,” tandas Salaman.

Puluhan Siswa Divaksin

Berdasarkan keterangan pihak sekolah, jumlah siswa SMP Budhi Mulia Langgur sebanyak 518 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 444 orang sudah mendapat suntikan vaksin dosis pertama, dan dosis II sebanyak 50 orang.

Sedangkan 48 siswa lainnya, baru akan diikutsertakan dalam program vaksinasi oleh DWP Malra, 15 siswa dinyatakan tidak bisa divaksin karena belum cukup umur, dan 13 siswa mengalami gangguan kesehatan (sakit).

“Dari data penelusuran kami, ada siswa-siswi yang mengikuti vaksinasi di desa sekitar wilayah perkotaan, seperti di Ohio Wearlilir, Daan dan Ohoijang/Watdek.

Sehingga ditemukan ada 58 siswa dari sekolah ini yang mengikuti vaksin diluar sekolah,” kata Wakil Kepala SMP Budhi Mulia Langgur Engelbertus J Rettob kepada wartawan di ruang kerjanya.

Tak hanya siswa yang wajib divaksin, para guru di sekolah ini sekitar 95 persen juga sudah divaksin covid-19.

Rettob menyebut total tenaga pendidik di SMP Budhi Mulia Langgur berjumlah 38 orang. Dari jumlah itu, 33 orang sudah divaksin lengkap (dosis 1-2), dua orang dinyatakan sakit dan sesuai anjuran dokter, keduanya tidak bisa divaksin.

“Untuk 3 Guru yang belum, hari ini juga mereka akan mendapat vaksinasi, tentunya setelah melalui tahapan pemeriksaan tenaga medis,” ujar Rettob.

Rettob mengaku bersyukur dengan adanya pelaksanaan vaksinasi di SMP Budhi Mulia. Bagi dia, program vaksinasi sangat membantu lembaga pendidikan dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka.

“Sebagai lembaga pendidikan, kami merasa vakinasi ini penting, karena dengan vaksin, proses pembelajaran dapat berlangsung normal, tidak lagi harus secara daring seperti diawal kemunculan pandemi,” jelas Rettob.

Rettob pun menyampaikan terima kasih kepada DPW dan Pemerintah Daerah Malra atas pelaksanaan vaksinasi di satuan pendidikan SMP Budhi Mulia.

“Kami sangat berterimakasih, khususnya kepada Pa Bupati (Thaher Hanubun). Sangat luar biasa, selain hadir untuk kepentingan vaksin, Pa Bupati juga menyempatkan waktu bersama dengan kami, dan sempat menjanjikan akan membantu kebutuhan sekolah yang diperlukan,” tutur Engelbertus.

(KT/SO)

Komentar

Loading...