KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku menyatakan perekonomian Maluku pada triwulan III-2021 mengalami pertumbuhan sebesar 4,17 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2020 (y-on-y).
“Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai sektor Transportasi dan Pergudangan sebesar 11,84 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Impor Luar Negeri yang tumbuh sebesar 38,83 persen,” kata Kepala BPS Provinsi Maluku Asep Riyadi di Ambon, Minggu.
Ia menjelaskan perekonomian Maluku tahun 2021 yang diukur berdasarkan atas besaran produk domestik regional bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan III-2021 mencapai Rp12,18 triliun rupiah, sedangkan atas harga konstan 2010 mencapai Rp7,96 triliun.
Apabila dibandingkan dengan triwulan II-2021 (q-to-q), perekonomian Maluku triwulan III-2021 mengalami pertumbuhan sebesar 0,11 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi pada lapangan usaha konstruksi sebesar 5,38 persen. Sementara dari sisi pengeluaran dicapai oleh komponen ekspor luar negeri sebesar 98,30 persen.
Sedangkan, ekonomi Maluku triwulan III-2021 (c-to-c) tumbuh sebesar 2,31 persen. Dari sisi produksi pertumbuhan tertinggi pada lapangan usaha pengadaan listrik dan gas yaitu sebesar 6,68 persen. Sementara dari sisi pengeluaran tertinggi pada komponen pengeluaran konsumsi pemerintah yang tumbuh sebesar 9,45 persen.