Tiga Kasus “Melilit” DAMRI Cabang Ambon
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Kehadiran Perum DAMRI Ambon masih dibutuhkan masyarakat. Banyak trayek perintis yang tidak bisa diterobos angkutan lain dengan tarif murah, bisa dilakukan perusahaan transportasi itu. Namun jika terjadi tindak pidana terhadap hak-hak sopir maka patut diusut pihak berwajib.
Pengamat hukum Rony Samloy menilai hak-hak para pengemudi Perum DAMRI Cabang Ambon yang diduga kuat digelapkan pihak manajemen perusahaan mesti diusut. “Jadi yang harus diperiksa polisi itu bendahara, dan pihak-pihak pengambil kebijakan lainnya di perusahaan itu,” kata pengacara yang kerap menangani perkara korupsi itu di PN Ambon itu, Selasa kemarin.
Para pihak dimaksud itu lah yang harus dimintai pertanggungjawaban di depan hukum. Karena dalam kasus ini ada dugaan penggelapan hak-hak para sopir yang terindikasi dari bukti list (daftar) tanda terima hak-hak tersebut, namun nyatanya tidak diterima oleh mereka. “Bisa saja ini mengarah ke unsur penggelapan hak, lalu penipuan lalu pemalsuan,” katanya.
Dari tanda tangan yang dibantah bukan milik para sopir patut diduga terjadi tiga tindak pidana itu. “Penggelapan, penipuan dan pemalsuan dokumen negara,” ulang Rony.
Sehingga tinggal kejelian aparat penegak hukum dalam hal ini institusi Polri dalam mengusut kasus tersebut. Dia meminta para korban yang notabene merupakan para pengemudi bus angkutan Perum DAMRI Cabang Ambon itu melapor ke institusi Polri terdekat.
“Lapor di Polda Maluku saja,” ucapnya.
Menurutnya Perum DAMRI merupakan penyedia jasa angkutan yang dikenal publik Maluku. Sangat disayangkan, ujar dia, jika perusahaan transportasi perintis ini dikelola oleh pihak-pihak yang hanya mementingkan kepentingan pribadi semata.
Jika terjadi seperti itu, tandasnya, maka bukan tidak mungkin perusahaan milik negara itu akan bangkrut. Alhasil masyarakat Maluku juga yang dirugikan.
Dia mengaku Perum DAMRI masih dibutuhkan oleh masyarakat Maluku saat ini. Adanya dana subsidi pemerintah jelas menunjukkan perusahaan transportasi ini penting.
Untuk jalur angkutan kota misalnya, dapat dimanfaatkan oleh para siswa sekolah, karena rata-rata angkutan umum yang ada kerap malas melayani mereka. “Apalagi katong tau, bus DAMRI ini vital, mampu terobos trayek-trayek yang sulit di kecamatan terpencil sana. Yang angkutan lain seng bisa masuk ke sana,” tambahnya. (KTA)
Komentar