Mobil Kecamatan Terbalik, Warga Batabual Ingin Pindah Kabupaten

KABARTIMURNEWS.COM,NAMLEA, - Mobil milik kantor Kecamatan Batabual, Kabupaten Buru hanyut terbawa banjir ketika melintas di sungai Desa Persapaan Kecamatan Waimoli. Pengemudi mobil hilang diduga terseret arus sungai pada Sabtu (7/8/) pekan lalu.
Mobil tersebut diketahui mengangkut 13 penumpang, terdiri dari 3 perempuan, 8 laki-laki dewasa dan 2 anak laki-laki. Derasnya air sungai diduga penyebab mobil terbalik, beruntung tidak ada korban jiwa, selain pengemudi yang belum ditemukan.
"Semua orang berhasil lompat kaluar dari mobil," kata warga Hasan Assagaf kepada Kabar Timur Senin (9/8) melalui telepon seluler.
Akses transportasi darat merupakan momok yang belum mampu ditangani Pemkab Buru. Sampai-sampai warga Kecamatan Batabual kesal ingin gabung dengan Kabupaten tetangga, Buru Selatan.
Sebagai respon permintaan jembatan dibangun beberapa desa yang membutuhkan tidak pernah direspon Pemkab Buru. Terkait keluhan masyarakat Batabual fungsionaris DPD KNPI Buru, Irsan Alu Biloro tegas meminta perhatian serius Pemkab Buru.
Menurutnya, wajar masyarakat ingin kecamatan Batabual masuk wilayah administratif Kabupaten Bursel. "Selaku anak negeri kami minta Bupati Ramly Umasugi lepaskan Batabual dan dari Kabupaten Buru. Kecamatan Batabual menyatakan sikap pindah dan bergabung dengan Kaupaten Buru Selatan," tegasnya.
Alasanya jelas, selama 21 Tahun Kecamatan Batabual, rakyat hanya dijanjikan kemerdekaan pada musim politik lima tahun sekali. "Warga Batabual bukanlah kambing yang selalu ditarik kesana kemari. Dijanjikan hadiah-hadiah jalan dan jembatan, tapi semua pembohongan publik," ujarnya. (KTA)
Komentar