Kapal Dishub SBB Rp 7,1 Miliar Belum Tiba di Piru

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON-Kapal milik Dishub Kabupaten SBB yang dianggarkan Rp 7,1 Miliar belum juga tiba di pelabuhan Piru. Padahal pihak PPK proyek pengadaan kapal tersebut memastikan kapal dalam bulan Januari 2021 sudah didatangkan. 

Di lain pihak, PT Khairos Anugrah Marina mengaku mesin harus dipasang dulu setelah tiba dari Jepang. Namun diduga itu hanya dalih, pasalnya mesin dalam tipe Yanmar itu belum tiba di galangan kapal tersebut. “Mesin saja belum tiba di galangan sementara kondisi bagian dalam kapal juga sudah mulai ancor,” ungkap Rimbo Bugis kepada Kabar Timur melalui telepon seluler, Jumat (26/2).

Aktivis asal Kabupaten SBB ini mengaku kondisi kapal cepat milik Dinas Perhubungan (Dishub) Pemkab SBB itu seperti tambal sulam. Hal itu terlihat jelas saat melakukan penelusuran di galangan kapal ini, kawasan Sunda Kelapa, Jakarta. “Hanya bagian luar keliatan bagus, tapi interior dalam mirip kapal rusak,” beber salah satu Ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) itu.

Sebelumnya saat dikonfirmasi, PPK proyek pengadaan kapal, Ny Herwiin menyatakan, kapal operasional Pemkab SBB dan pelayanan publik itu hanya sisa menunggu pemasangan mesin. “Siang. Rencananya akhir Januari baru kapal bisa diserahkan karena masih menunggu proses penamaan kapal dan sertifikasi kapal. Jadi sementara dalam proses,” kata PPK Herwiin melalui WhatsApp.

Pernyataan PPK berbeda dengan Direktur CV Khairos Anugrah lMarina Stanley Pirasouw, yang mengaku mesin kapal masih di Singapura setelah dari Jepang. Stanley mengaku mesin Yanmar 700 Hp itu masih menunggu proses administrasi. “Tidak bisa langsung ke galangannya khan pa, musti urus surat-surat dulu, bea cukai dan sebagainya, apalagi ini kondisi pandemi,” ucapnya melalui telepon seluler. (KTA)

Komentar

Loading...