Dua Rumah di Masohi Terbakar
KABARTIMURNEWS.COM,MASOHI – Kebakaran menghanguskan dua unit rumah di Masohi, ibu kota Kabupaten Maluku Tengah, Rabu (24/2).
Amukan si jago merah terjadi di dua lokasi berbeda. Rumah milik mantan anggota DPRD kabupaten Maluku Tengah, (alm) Abdurahman Hasanusi ludes terbakar sekitar pukul 00.30 dini hari.
Lokasi rumah berada di belakang penginapan Arisandi, jalan dr. Latuharhari Kampung Timur RT. 14, Kelurahan Namaelo, Kota Masohi.
Kebakaran terjadi ketika penghuni rumah Suryati Joyo Sanusi (80) dan cucunya masih lelap tidur. Beruntung penghuni rumah berhasil diselamatkan warga sekitar. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.
Hanya pakaian di badan dan ijazah yang berhasil diselamatkan. Jilatan api membumbung tinggi memecah keheningan warga sekitar yang masih tertidur pulas. Kobaran api juga membakar satu unit sepeda motor. Hanya kursi di bagian depan rumah terselamatkan dan mobil keluarga yang terparkir jauh dari rumah naas itu.
Hampir dua jam, petugas pemadam kebakaran baru berhasil menjinakan si jago merah yang menghanguskan bangunan dua lantai itu. Rumah yang ludes terbakar, Suryati beserta anak dan cucunya terpaksa mengungsi di rumah kerabatnya.
Siang harinya atau sekitar pukul 14.40 WIT, kebakaran terjadi di depan bekas toko Kalimas di Jalan Abdullah Soulissa RT 03 Kelurahan Ampera, Masohi.
Api menghanguskan warung makan lalapan Mas Zaki dan kios milik daeng Abas (58). Kebakaran diduga akibat hubungan arus pendek listrik atau korsleting.
“Dugaan sementara karena kosleting listrik,” kata Iron, warga setempat di lokasi kejadian, kemarin.
Asap terlihat membumbung dan menutupi badan jalan utama di kota Masohi ini. Petugas pemadam kebakaran san Satpol PP bergerak cepat menyirami dua bangunan itu. Guyuran hujan makin meredakan api.
Daeng Abas mengatakan kebakaran bermula dari warung makan yang berada di sebelah kiosnya.
“Api dari bangunan sebelah. Saya kaget api sudah dekat bangunan saya,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Maluku Tengah, AKBP Rositah Umasugi mengungkapkan, peristiwa kebakaran yang menghanguskan kediaman Suryati Joyo Sanusi diduga akibat korsleting listrik.
“Dugaan sementara karena arus pendek listrik,” Kapolres, kemarin.
Keterangan sejumlah warga jika api pertama kali dilihat warga dari bagian dapur rumah Suryati. “Mereka kemudian meminta pertolongan warga yang lain. Namun saat pertolongan warga itu datang api kian membesar. Warga kemudian berupaya menyelamatkan nenek Suryati dan dua cucunya yang terjebak di dalam rumah,” jelasnya.
Warga berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, sambil menunggu aparat kepolisian dan pemadam kebakaran. Namun upaya warga tidak berhasil memadamkan kobaran api, sehingga api membesar dan menjalar membakar semua bagian rumah.
Api baru dipadamkan dua jam kemudian setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran yang dibantu warga memadamkan kobaran api tersebut. “Pada pukul 03.30 WIT api dapat dipadamkan,” ujar eks Kasat Lantas Polres Malteng ini.
Kerugian material mencapai Rp 500 juta. “Peristiwa kebakaran masih dalam penyelidikan. Di lokasi kejadian sudah kita pasangi garis polisi,” kata Kapolres. (KT)
Komentar