Kapolda-Bawaslu Bertemu Bahas Pengamanan Pilkada Serentak di Malut
KABARTIMURNEWS.COM, TERNATE - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Maluku Utara (Malut) melakukan pertemuan dengan Kapolda guna membahas teknis pelaksanaan pengamanan pilkada delapan kabupaten dan kota di Provinsi Malut tahun 2020.
“Bawaslu berharap dukungan Polri untuk pengamanan pelaksanaan pemutakhiran data pemilih Pilkada 2020 di enam desa agar dapat berjalan lancar tanpa gangguan keamanan,” kata Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin saat menggelar pertemuan dengan Kapolda Malut, Brigjen Pol Rikwanto di Ternate, Kamis.
Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin didampingi empat komisioner yakni Aslan Hasan, Ikbal Ali, Hj Masita Nawawi Gani dan Fahrul Abdul Muid diterima langsung Kapolda Malut Irjen Pol Rihkwanto bersama jajaran petinggi Polda di ruang kerjanya.
Dalam pertemuan itu, selain membahas kesiapan pengamanan pilkada di delapan kabupaten dan kota.
Ketua Bawaslu berharap Polda Malut dan jajaran fokus pengamanan pelaksanaan pencocokan dan penilitian (coklit) untuk pemutakhiran data pemilih di wilayah enam desa.
Untuk pemutakhiran data pemilih akan dilaksanakan 15 Juli sampai 13 Agustus 2020. Tahapan tersebut akan diawasi langsung oleh Bawaslu.
“Di enam desa ada terdapat warga ber-KTP Kabupaten Halmahera Barat, ada juga Ber-KTP Kabupaten Halmahera Utara. Inilah kemudian dikhawatirkan, jangan sampai ada yang tidak menerima itu dan dibahas juga penempatan keamanan di TPS serta pengamanan terhadap penyelenggara setelah penetapan pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di delapan kabupaten dan kota,” katanya.
Sementara itu Kapolda Maluku Utara Irjen Pol Rikhwanto berharap Bawaslu agar memaksimalkan pengawasan semua tahapan pilkada, sehingga tidak terjadi kecurangan yang nantinya dapat merugikan satu pihak atau pihak lainnya.
Olehnya itu, terkait masalah enam desa, Kapolda langsung meminta Dirintelkam Polda Malut untuk segera menganalisis kemungkinan gangguan keamanan atau konflik di wilayah tersebut.
“Saya berharap Bawaslu memaksimalkan pengawasan seluruh tahapan pilkada untuk menghindari terjadinya kecurangan dan Polri telah menyiapkan strategi pengamanan seluruh tahapan pilkada serta dukungan keamanan kepada penyelenggara,” katanya.(AN/KT)
Komentar