Warga Tanjung Batu Merah Pantai Ditemukan Tewas Membusuk di Gubuknya
KABARTIMURNEWS.COM, AMBON- Warga Tanjung Pantai RT 02 RW 10 Negeri Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, sempat dibuat penasaran dengan bau menyengat yang tercium sejak malam kemarin.
Usut punya usut, ternyata bau busuk itu berasal dari dalam gubuk milik Andi Arsad. Pria 60 tahun ini ditemukan meninggal dunia dengan posisi terlentang bertelanjang dada, Kamis (28/5) sekira pukul 14.00 WIT.
Menurut Rahman, bau busuk sangat tercium saat dirinya bersama beberapa orang warga hendak berenang di pantai. Bau busuk itu diketahui bersal dari dalam gubuk korban.
Saat mencium bau busuk tersebut, lelaki 49 tahun itu mengaku takut menuju sumber bau. Namun dirinya tidak terfikirkan jika bau itu adalah mayat almarhum.
Penasaran dengan bau itu, Rahman Babinsa Tanjung Batu Merah Sertu Adi Wally. Mereka kemudian bersam beberapa warga mengecek dalam gubuk tersebut. Dicek, bau itu ternyata berasal dari mayat korban.
Mendapati hal itu, Adi menghubungi Bhabinkamtibmas Batu Merah, Brigpol Helmi Sahupala. Kasus penemuan mayat ini kemudian dilaporkan ke Polsek Sirimau.
"Kami sudah mencium bau itu sejak malam hari, namun belum mengetahui sumber bau tersebut," kata salah satu warga setempat.
Almarhum dikenal memilik 4 orang anak. Namun mereka tinggal di tempat terpisah. Korban selama ini diketahui tinggal sendirian dan beberapa hari sebelum ditemukan meninggal, dirinya sudah tidak terlihat.
Aparat Polsek Sirimau yang tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) telah melakukan olah TKP dan mengamankannya menggunakan garis polisi.
"Korban memiliki riwayat penyakit epilepsi, dan diduga sudah meninggal dunia beberapa hari yang lalu sehingga sudah menggeluarkan bau yang menyengat," tambah sumber kepolisian.
Menurutnya, keluarga korban telah menerima dengan ikhlas kejadian tersebut. Mereka menolak dilakukan otopsi. "sehingga jenazah sudah diserahkan kepada keluarga dan akan dilakukan pemakaman di TPU kebun cengkeh," tandasnya.
(KTC)
Komentar