ODP di Maluku Terus Meningkat
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON- Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, Meikal Pontoh mengatakan sesuai update data Satuan Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Maluku hingga Senin, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) terus meningkat.
"Update data hari ini, ODP 61 orang, PDP 3 orang dan Positif 1 orang sehingga totalnya 65 orang,"ungkapnya di kantor Gubernur Maluku, Ambon, Senin sore.
Rinciannya, Kota Ambon 14 ODP, SBB 3, Buru 10, Tual 2, KKT 26 dan Aru 6.
Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Ambon 2 orang dan Maluku Tengah 1 orang. Untuk pasien positif 1 orang di Kota Ambon. "Sementara SBT, Bursel, Malra dan MBD belum melaporkan,"ungkapnya.
Terkait perbedaan data suspect antara Provinsi dan Kota Ambon, dijelaskan Pontoh karena yang disampaikan Provinsi itu sesuai data yang masuk per jam 12 siang. "Jadi yang disampaikan Pak Walikota itu kita laporkan hari ini. Kalau misalnya jam 12 belum dilaporkan, berarti kita laporkan di hari berikutnya,"ujarnya.
Disinggung Walikota Ambon memberikan keterangan juga kemarin hampir bersamaan dengan Provinsi, Pontoh mengaku jika data yang dilaporkan Provinsi harus disesuaikan dengan nama dan alamat. "Kalau Pak Wali hanya sampaikan yang Kota saja, tapi kita (provinsi) harus konfirmasi ke 11 kabupaten/kota. Dan itu membutuhkan waktu, karena kita konfirmasi nama bukan dari jumlah saja, tapi harus by name by address (nama dan alamat),"sambungnya.
Disamping itu perbedaan data dengan Kota Ambon ini juga dikarenakan ada PDP yang saat dirawat itu tidak menampakkan gejala lagi sehingga diturunkan menjadi ODP.
Dimintai agar keterangan yang disampaikan provinsi juga menyertakan rincian per kecamatan, Pontoh mengaku itu di kabupaten/kota.
Sementara ditambahkan Ketua Satgas Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang, dari total empat spesimen yang sudah dikirimkan ke Balitbangkes Kemenkes Jakarta, semuanya sudah ada hasil.
Dimana tiga dinyatakan negatif dan satu positif yakni pasien asal Bekasi yang statusnya sudah disampaikan Minggu sore. (KTR)
Komentar