Dermaga Fery Liang Terendam, Penumpang Desak Pindah Lokasi
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON- Akibat gempa beruntun yang melanda Ambon dan pulau Seram, tahun 2019 lalu, Dermaga penyeberangan fery Hunimua, Negeri Liang Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah, ketinggiannya diduga turun satu meter.
Akibatnya setiap permukaan air laut naik, air menggenangi atas dermaga. Keluhan pun datang dari para penumpang karena diannggap sangat merugikan.
"Kejadian air laut naik di permukaan jembatan ini selalu terjadi. Ini harus menjadi perhatian pihak ASDP," ujar Aco salah satu penumpang asal Kota Masohi, Kabupaten Maluku Tengah.
Pantauan Kabar Timur, Kamis (13/2) lalu, air naik di atas dermaga sekira tingginya 15 cm atau di bawah betis. Akibatnya penumpang yang menggunakan sepatu harus membuka alas kaki tersebut.
Begitu juga yang menggunakan kendaraan bermotor, ikut terganggu karena kuatir air laut masuk ke dalam mesin kendaraan.
"Seng ada jalan lain, dermaga harus pindah di lokasi lain. Bahaya kalau terus begini," ujar Jimy Sipasulta, warga Kairatu, Kabupaten SBB. (KTA)
Komentar