Ratusan Kelapa Berisi Merkuri Ditemukan Dalam Kontainer

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Polisi mengungkap modus baru penyelundupan mercuri. Bahan kimia beracun dan berbahaya (B3) ini dimasukkan di dalam buah kelapa kering. Sekitar ratusan kelapa ditemukan di dalam sebuah kontainer di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon. Diduga merkuri akan dikirim ke luar Maluku menggunakan jasa pengiriman kapal laut.
Temuan ratusan buah kelapa berisi merkuri itu diungkap Kepolisian Sektor (Polsek) Kawasan Pelabuhan Yos Sudarso (KPYS) Ambon. Kasus ini telah ditangani penyidik Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku. Dua pelaku penyelundupan berinisial TAMA dan YAN sudah diamankan.
Penyidik Ditreskrimsus Polda Maluku, Rabu (15/5) ke TKP. Ini dilakukan untuk kepentingan penyelidikan sekaligus mengamankan barang bukti ratusan buah kelapa, dan mobil dum truck DE8612AU warna hijau.
“Kami tinjau TKP dan langsung membawa BB ke Kantor (Dirkrimsus),” ungkap salah satu penyidik yang enggan identitasnya ditulis.
Dua pelaku, kata dia sudah diamankan. TAMA yang merupakan pengemudi truk, dan YAN penjaga konteiner. Sementara pemiliknya, masih dalam tahap pengembangan.
“Kita akan terus mendalami kasus ini, baik pemilik dan lokasi pengiriman mercuri ini. Mercuri ini diamankan Polsek KPYS pada 12 Mei lalu,” tambah sumber itu.
Kedua pelaku melanggar pasal 161 UU Nomor 4 tahun 2009 tentang Mineral dan Batubara. Mereka terancam hukuman diatas 5 tahun penjara. (CR1)
Komentar