Lakalantas Tunggal, Warga Tulehu Meninggal

Dua korban Lakalantas dirawat di Puskesmas Hila, satu diantaranya meninggal dunia (kanan), tadi malam (24/2)

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) tunggal terjadi di Negeri Seith, Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah, tadi malam (24/2).

Lakalantas tunggal tersebut dialami oleh dua orang yang berboncengan dengan sepeda motor jenis matic warna hitam DE 5150 AN.

Insiden itu merenggut nyawa Lulu Ohorela, usia 20 tahun. Dia meninggal dunia setelah bersama motor yang ditungganginya nyungsep di bawah jembatan sungai Hatumeten, Negeri Seith.

Sabila Lestaluhu (20), teman Lulu dalam keadaan kritis. Sabila mengalami luka robek di pelipis mata kanan serta luka memar di bagian tangan. Keduanya dilarikan warga setempat ke Puskesmas Hila.

Saksi mata, H. Hataul mengatakan baru mengatahui Lakalantas, setelah mendengar korban berteriak minta tolong. Diduga korban jatuh di bawah jembatan sungai Hatumeten, Negeri Seith.

“Beta kan ojek. Waktu lewat, beta dengar ada suara minta tolong dari bawah jembatan. Beta panggil beberapa warga untuk menuju suara itu. Ternyata, ada dua wanita tergeletak tak berdaya di atas bebatuan sungai.

Diperkirakan, peristiwa itu sudah terjadi pasca magrib. Dan kami baru ketahui selesai isya,” kata Hataul dengan dialeg Ambon.

Menurut dia, kedua korban merupakan warga Negeri Tulehu, Kecamatan Salahutu Kabupaten Malteng. Oleh warga, korban dilarikan ke Puskesmas Hila untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Motor yang dikendarai korban sudah kami angkat dari dalam sungai. Kedua korban kami bawa ke puskesmas perawatan Hila,” kata Hataul.

Lulu diduga meninggal di tempat kejadian perkara atau di bawah jembatan pasca kecelakaan. Sementara rekn korban, Sabila mengalami pendarahan cukup parah di pelipis mata.

Kapolsek Leihitu, Iptu Djafar Lessy mengatakan, korban awalnya dirawat di Puskesmas Perawatan Hila. Namun kondisi Sabila yang makin kritis dirujuk ke Rumah Sakit Tentara (RST) Ambon.

Sementara jenazah Lulu telah dipulangkan oleh keluarga ke rumah duka di Negeri Tulehu. (MG3)

Komentar

Loading...