KABARTIMURNEWS.COM, LANGGUR - Jelang perhelatan pemiliha umum (Pemilu) presiden dan legislatif April 2019, Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara gencar melakukan penyuluhan kamtibmas. Penyuluhan Kamtibmas dimotori Badan Kesbangpolinmas dengan menggandeng Polres, Kodim dan Lanal di wilayah Kabupaten Malra.

Kegiatan ini mengusung tema “Melalui Penyuluhan Kamtibmas, Kita Bersinergi Membangun Maluku Tenggara Yang Sejuk, Aman dan Dalam Dalam Bingkai Ain Ni Ain Demi Suksesnya Pemilihan Umum Presiden dan Legislatif Tahun 2019,”

Penyuluhan intens dilakukan di Kecamatan Kei Kecil, Mayeuw, Kei Kecil Timur, Kei Kecil Timur Selatan, Kei Kecil Barat, Hoat Sorbay hingga berakhir di Kecamatan Kei Besar Utara Timur.

Bupati Malra Muhammad Taher Hanubun dalam setiap kesempatan pada penyuluhan tersebut berharap seluruh masyarakat dapat menjaga keamanan menjelang Pemilu serentak 2019 seperti yang tersirat dalam falsafah orang Evav, yakni "AIN NI AIN" dalam bingkai Hidup Orang Basudara.

“Seluruh masyarakat mari hilangkan berbagai perbedaan terutama yang disebabkan oleh pesta demokrasi yang telah usai yakni pemilihan bupati dan wakil bupati Malra tahun 2018, dan juga yang akan diselenggarakan April 2019, yakni Pilpres dan Pileg,” kata Bupati saat menyampaikan penyuluhan Kamtibmas di Ohoi Danar, belum lama ini.

Menurut orang nomor satu di Bumi Larvul Ngabal itu, kerukunan hidup dalam tatanan masyarakat adat mampu memberikan nilai yang berbeda serta ciri khas tersendiri bagi warga di Kabupaten Malra.

Dia berharap masyarakat dapat terus menjaga dan melestarikan adat dan budaya, sehingga kehidupan sosial dapat berlandaskan pada ajaran agama dan nilai-nilai tatanan adat orang Kei.

Wakapolres Malra, Kompol Deny Ubro menyampaikan beberapa materi terkait Kambtibmas. Dalam paparannya, dikatakan gangguan kamtibmas sering dipicu akibat konsumsi minuman keras (Miras), terutama di kalangan milenial atau generasi muda. "Karena itu kita semua harus menghindari miras itu," ingatnya.

Gangguan kambtibmas juga dapat terjadi akibat salah memanfaatkan media sosial karena itu diimbau kepada para pengguna agar bijak dalam memanfaatkannya,

Menjelang pemilu 2019, kepolisian dibantu TNI sigap untuk menjaga kambtibmas. “Kamtibmas menjadi tanggung jawab bersama,” ujar Ubro. (KTL)