Diduga Kecewa, OTK Tulis di Dinding Kantor Desa

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Masyarakat Negeri Hila Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Rabu pagi (13/2) dikejutkan beberapa kalimat yang ditulis Orang Tak Dikenal (OTK) di sisi dinding bangunan kantor desa negeri tersebut.

Pada kalimat itu, OTK menulis menanyakan keberadaan Dana Desa (DD) Negeri Hila. Kemudian meminta BPK mengaudit ADD Negeri Hila. Sementara pada sisi kanan bangunan kantor, ditulis tidak pernah dilakukan Laporan Keterangan Pertanggungjawab (LKPJ) Negeri Hila.

“DD Hila dimana. BPK, tolong audit ADD Hila. Satu raja, dua Pjs tapi tidak pernah ada LKPJ Hila,” tulis OTK di dinding kantor tersebut.

Tulisan itu menjadi tontonan warga yang berjalan disekitaran kantor desa Hila. Siapapun yang melihat tulisan itu, akan berhenti sejenak dan membaca isi dari tulisan tersebut. “Ini baru pertama kali orang kritik tapi dengan cara menulis di dinding kantor desa,”kata Aci Launuru

Warga Hila lainnya, Yusuf Tatawalat mengatakan, tulisan meminta BPK mengaudit ADD Hila merupakan dugaan bentuk kekesalan masyarakat terhadap pemerintahan negeri Hila.

“Jika diteliti maksud dari tulisan itu, menandakan si pelaku kesal dengan pemerintahan negeri Hila. Sebab, ada dugaan LKPJ Pemerintahan Hila itu tidak pernah dilaporkan, baik pada masa Raja Hila Abdurahim Ollong maupun Pjs, Sigit Sanduan. Makanya saya duganya OTK itu kesal,”kata Tatawalat.

Menurut anggota saniri Negeri Hila itu, tindakan OTK menulis di dinding sebagai pancingan untuk menjadi bahan diskusi masyarakat Hila. Apalagi, dengan adanya media sosial facebook dan whatsaap, berita itu akan mudah menyebar dan dibaca dimana-mana.

“Cara seperti ini salah, karena sudah menulis pada dinding kantor. Tapi saya lihatnya, OTK memanfaatkan jaringan teknologi. Setelah tulis, orang lain foto lalu sebarkan di facebook atau whatsaap. Setelah beredar, akan timbul pertanyaan di masyarakat mengenai tulisan itu,”jelasnya.

Sementara itu, Ketua Umum PB Pergerakan Pelajar Maluku, Rimbo B mengatakan, jika pada sebuah bangunan desa ditulis kalimat seperti demikian, maka kemungkinan besar OTK menginginkan ADD di desa itu dilakukan transparan.

“Saya pikirnya seperti itu, bahwa OTK inginkan DD dan ADD itu dikelola secara transparan. Makanya tulisan yang muncul pada dinding-dindang bangunan kantor desa seperti demikian,”pungkasnya. (MG3)

Komentar

Loading...