KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Sempat terombang ambing di laut, 13 penumpang Kapal Tiga Bersaudara dari Namlea, Kabupaten Buru, berhasil diselamatkan, Jumat (18/1).

Belasan orang warga Namlea yang menumpangi kapal kayu ini terombang ambing akibat kemudi kapal naas itu patah saat berada di perairan antara Pulau Seram dan Pulau Ambon.

Penumpang yang berangkat dari Namlea hendak menuju Kota Ambon, dini hari, kemarin, itu diselamatkan tim Rescue Kansar Ambon, setelah menerima informasi dari Ono, nahkoda kapal berwarna biru itu.

Mereka yang diselamatkan tim SAR adalah; Ono (40), Haju (37), Aci (25), Asdar (25), Saiful (25), Hasim (37), Dambi (32), Hasanudin (44), Narti (26), Wadina (34), Lawiga (52), Andi (19) dan Lala, bocah 4 tahun.

“Kemudi kapal ini patah di sekitar perairan desa Larike, Kabupaten Melaku Tengah. Kami mendapat info dari nahkoda kapal Bapak Ono sekitar pukul 08.30 WIT,” kata Kepala Basarnas Ambon, Muslimin, kemarin.

Setelah mendapat info, dirinya sengerahkan timnya melakukan pencarian menggunakan dua unit Kapal Karet (RIB).

“Dari hasil pencarian kami menemukan mereka dalam keadaam selamat dan dievakuasi ke pelabuhan desa Larike,” katanya.

Saat ini, 6 orang penumpang kapal telah dievakuasi ke rumah keluarga mereka di kawasan Kebun Cengkih, Kota Ambon. “Mereka dievakuasi menggunakan mobil Rescue Car. Sedangkan 7 ABK masih di kapal untuk memperbaiki kemudi,” jelas dia. (CR1)