Asrena Kasal Tinjau Pembangunan Dermaga Tawiri

IST

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON- Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Muda TNI Arusukmono Indra Sucahyo meninjau pelaksanaan pembangunan dermaga TNI-AL di desa Tawiri, Kota Ambon, Jumat.

Asrena Kasal didampingi Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IX Ambon, Laksma TNI Antongan Simatupang didampingi Wadan LantamaL, Kolonel Marinir Supriyono, melihat langsung pembangunan dermaga yang dikerjakan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XVI, Ditjen Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sejak tahun 2017.

Dermaga baru yang akan dilengkapi sejumlah fasilitas penunjang tersebut untuk mengantikan operasional dermaga lama di Desa Halong, Kecamatan Baguala yang berjarak sekitar 20 kilometer.

Dermaga baru di Desa Tawiri ini akan menjadi pangkalan kapal milik TNI-AL berukuran besar yang dan tidak bisa merapat di dermaga Halong, mengusul beroperasinya Jembatan Merah Putih (JMP) sepanjang 1.140 meter dan melintas di atas Teluk Dalam Ambon.

Pembangunan Dermaga Tawiri beserta sarana dan prasarana penunjang lainnya dimaksudkan sebagai tempat kapal-kapal perang tonase besar milik TNI AL bersandar untuk mengisi perbekalan baik bahan bakar, air, bahan makanan, obat-obatan maupun amunisi, perawatan kesehatan bagi ABK KRI yang sakit, perbaikan dan perawatan kapal bila terjadi kerusakan peralatan kapal, serta tempat istirahat ABK seperti olah raga, pesiar agar siap berlayar.

Dermaga Tawiri dibangun di atas lahan seluas 12 hektar dilengkapi sarana dan prasarana diantaranya gedung kantor dan staf, lapangan apel, kantor Detasemen markas (Denma), gudang senjata dan amunisi, gedung serba guna, pos penjagaan, balai pengobatan.

Selain itu, kantor Satuan Komunikasi (Satkom), kantor Dinas Angkutan (Disang), kantor Polisi Militer (Pomal), hangar, rumah genset dan panel, gudang Disnas Perbekalan (Disbek), mekanikal elektrikal Dermaga, kantor Dissyahal, dermaga operasi, tempat ibadah, mess (Perwira, Bintara, Tamtama) serta penataan lansekap.

Pembangunan konstruksi dan fasilitas dermaga baru tersebut dibiayai dengan APBN sebesar Rp130 miliar Sedangkan pengadaan lahan seluas 12 hektar telah dilakukan sejak tahun 2016 dengan anggaran sebesar Rp70 miliar.

“Peninjauan ini untuk memastikan seluruh proses pembangunan dermaga baru berjalan lancar dan tidak ada masalah yang dihadapi, sehingga diharapkan dapat rampung dan dioperasikan pada akhir tahun 2018,” kata Asrena Arusukmono. Asrena Arusukmono juga meninjau Fasilitas Lantamal IX, Gedung dan peralatan Chamber Hyperbarik serta melaksanakan penyelaman di Teluk Ambon. (AN/KT).

Komentar

Loading...