Murad Sujud Syukur
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON- Hitung cepat atau quickcount sejumlah lembaga survey di Indonesia menempatkan pasangan calon Murad Ismail-Barnabas Orno, keluar sebagai pemenang dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku periode 2018-2023 mendatang.
Merasa kemenangan yang diraih tidak terlepas dari campur tangan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, Murad Ismail, Gubernur Maluku terpilih versi quickcount, melakukan sujud syukur di Masjid Raya Alfatah Ambon, Rabu (27/6), malam.
Mantan Kepala Korps Brimob Polri ini sujud syukur setelah melaksanakan shalat Isya berjamaah. Ia melakukan sujud syukur tepat di tempat shalatnya Imam masjid terbesar di Maluku itu.
Sujud syukur selama kurang lebih 10 menit ini menjadi perhatian ratusan jamaah shalat Isya. Peristiwa yang dianggap menarik itu tampak diabadikan jamaah menggunakan kamera telepon genggam.
Setelah melaksanakan sujud syukur, Murad Ismail yang hendak meninggalkan masjid, terlebih dahulu bersalaman serta berpelukan dengan ratusan jamaah didalam masjid tersebut.
“Sepantasnya dan seharusnya kita mengucapkan syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, karena tanpa campur tangan dan penyertaannya, tidak mungkin Saya dan pak Barnabas terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku periode 2018-2023,” kata Murad kepada wartawan saat akan meninggalkan Masjid Alfatah, kemarin.
Berdasarkan hasil hitung cepat yang ditayangkan sejumlah televisi nasional, pasangan calon berakronim BAILEO ini keluar sebagai pemenang, mengalahkan calon petahana Said Assagaff-Anderias Rentanubun (SANTUN) dan Herman Koedoeboen-Abdullah Vanath (HEBAT).
“Sebagaimana kita sudah lihat dan dengar di televisi melalui perhitungan cepat atau quickcount, itu Saya dan pak Barnabas secara sah dan defakto telah dipilih oleh masyarakat Maluku secara keseluruhan,” jelasnya.
Kemenangan yang diraih, tambah Murad, merupakan mandat serta amanah masyarakat. Olehnya itu, kedepan amanah dan kepercayaan masyarakat Maluku akan Ia jalankan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan rakyat Maluku.
“Saya minta kepada seluruh masyarakat di Maluku, kita boleh bereuforia, tapi kita juga jaga jangan sampai ada hal-hal yang kita tidak inginkan terjadi. Tolong bantu petugas baik dari Kepolisian atau TNI agar mereka dapat melaksanakan tugas dengan baik,” ungkap Murad.
Selain itu, mantan Kapolda Maluku ini mengajak seluruh rakyat Maluku untuk bergandengan tangan, bersama dirinya menyatukan visi dan misi dalam membawa Provinsi Seribu Pulau ini kearah yang lebih baik. Dan bersama membangun, mengentaskan kemiskinan serta mensejahterakan rakyat.
“Tujuan dan cita cita kami berdua itu adalah bagaimana kita bisa mengentaskan kemiskinan, dan bisa membuat masyarakat ini sejahterah. Sebagai kepala daerah itu harus bisa mempertahankan dan bisa menjaga sumber daya alam dan kelestarian alam, sehingga masyarakat sekarang dan akan datang bisa memanfaatkan secara baik,” katanya.
Olehnya itu, Ia berharap kepada seluruh masyarakat Maluku, baik yang berlawanan politik, agar dapat bersatu padu membangun Maluku kedepan.
“Selanjutnya saya juga menyampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh masyarakat Maluku, yang tadinya berseberangan dengan kita, ikut orang lain, sekarang mari kita bergandengan tangan sama sama. Kita menyatukan visi misi kita kedepan. Karena tujuan kita sama yakni hanyalah membangun Maluku menjadi lebih baik lagi,” tandasnya. (CR1)
Komentar