Polres Malteng Gelar Trauma Healing Anak Korban Konflik

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Kepolisian Resort (Polres) Maluku Tengah (Malteng) menggelar kegiatan trauma healing bagi anak-anak korban konflik di wilayah Seram Utara.

Kegiatan yang bekerja sama dengan pengurus Bhayangkari berlangsung  di Negeri Sawai dan Masihulan, Kecamatan Seram Utara itu bertujuan untuk memulihkan kondisi mental dan emosional anak-anak terdampak konflik yang terjadi beberapa waktu lalu.

“Kami ingin anak-anak kembali merasa aman dan bahagia. Melalui kegiatan ini, kami berupaya memberikan dukungan psikologis agar mereka bisa pulih dari trauma dan melanjutkan hidup dengan semangat baru,” kata Kapolres  Maluku Tengah AKBP Hardi MK di Ambon, Kamis.

Dalam kegiatan tersebut, personel Polwan Polres Maluku Tengah dan pengurus Bhayangkari mendampingi anak-anak melalui berbagai sesi. Kegiatan diawali dengan perkenalan dan "ice breaking" untuk menciptakan suasana yang nyaman dan akrab.

Sesi utama trauma healing fokus pada pemulihan psikologis, di mana anak-anak diberi ruang untuk berbagi cerita dan pengalaman terkait konflik yang mereka alami. Kegiatan juga diisi dengan permainan interaktif dan aktivitas kreatif guna mengalihkan perhatian dari pengalaman traumatis.

Selain itu, sesi makan bersama turut digelar untuk meningkatkan kebersamaan dan mempererat hubungan antarpeserta. Kegiatan ini diwarnai dengan suasana ceria, memberikan pengalaman positif yang dapat membantu memperkuat ikatan sosial anak-anak.

Kapolres juga memberikan motivasi kepada anak-anak agar tetap kuat dan optimistis dalam menjalani masa depan. Ia juga mengingatkan pentingnya dukungan dari lingkungan sekitar dalam proses pemulihan psikologis anak-anak.

“Kepolisian berkomitmen untuk terus mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak korban konflik, dengan pendekatan humanis dan perhatian terhadap kondisi psikologis mereka,” ujar AKBP Hardi.

Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkelanjutan, baik oleh pemerintah maupun berbagai elemen masyarakat, agar pemulihan anak-anak terdampak konflik dapat berjalan maksimal.

Kapolres juga mengajak semua pihak untuk menjaga perdamaian dan menciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak untuk tumbuh dan berkembang. (AN/KT)

Komentar

Loading...