Festival  Imlek Harus Jadi Tradisi di Kota Ambon

KABARTIMURNEWS.COM.AMBON - Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menggelar Festival merayakan Tahun Baru Cina atau Imlek 2575, yang berlangsung di jalan AY Patty, Jumat pekan kemarin.

Penjabat Wali Kota Ambon dalam sambutannya saat membuka kegiatan festival tersebut, menuturkan kegiatan ini harus menjadi tradisi yang harus dipertahankan  untuk menunjukan bahwa pemerintah selalu ada bersama-sama masyarakat termasuk warga keturunan Tionghoa.

"Kita ingin agar seluruh masyarakat KOta Ambon dari manapun ia berasal, agama apapun, merasakan perhatian yang sama dari pemkot shengga Tahun Baru Cina atau Imlek yang diperngati setiap tahun bisa menjadi tradisi di Kota Ambon,"ucapnya.

Diungkapkan melalui penampilan barongsai dan bentuk budaya Tionghoa lainnya dapat dijadikan daya tarik wisatawan ke Kota Ambon.

"Oleh karena itu saya berharap di tahun-tahun depan, perayaan Imlek dapat dilaksanakan lebih meriah lagi dan masuk dalam agenda kalender pariwisata pemkt begitu juga dengan seluruh perayaan hari keagamaan yang lain,"sebutnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Simpati Ambon, Edison Patty, selaku perwakilan masyarakat Tionghoa mengapresiasi kepada pemkot atas pelaksanaan festival tersebut.

Dikatakan perayaan Imlek tahun ini menjadi moment berharga bagi seluruh warga Tionghoa untuk memajukan Kota Ambon  serta terus mendukung program maupun kebijakan pemerntah.

Ditambahkan pihanya akan berupaya bersama Pemerintah dan TNI/Polri menjaga kambtimas agar dapat mempertahankan iklim usaha.

"KIta mempunyai keinginan yang sama untuk terus memajukan Ambon, dari sisi keamanannya yang tentu menjadi tanggungjawb  Polisi dan TNI tetapi juga menjadi tanggungjawab kita seluruh masyarakat agar  Ambon menjadi tempat yang baik bagi pengusaha sehingga mereka dapat memperbesar usahanya atau membuka usaha yang lain,"harapnya. (KTL)

Komentar

Loading...