3.342 Personil Polisi Amankan TPS Pemilu di Maluku

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Sebanyak, 3.342 personil Polisi dikerahkan untuk melakukan pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 di Maluku.

Apel Gelar Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS Pemilu 2024 dipimpin langsung Kapolda Maluku, Irjen Pol Drs. Lotharia Latif di Lapangan  Letkol Pol Chr Tahapari di kawasan Tantui, Kota Ambon, Senin (5/2).

Kapolda Maluku mengatakan di Maluku terdapat 5.622 TPS dengan jumlah pemilih 1.341.012 orang. Berdasarkan pola pengamanan , terdapat kategori TPS kurang rawan sebanyak 3.813 unit, TPS rawan 1.699 unit dan TPS sangat rawan 103 unit.

"Menyikapi pola pengamanan TPS telah menyiapkan sebanyak 3.342 personel. 1.457 personel diantaranya untuk TPS kurang rawan, 1.697 personel untuk TPS rawan dan 188 personel untuk TPS sangat rawan," rincinya

Dikatakan pihaknya juga telah menyiapkan personel sebanyak 1.046 orang diantaranya 487 anggota membackup Polres/ta dalam pengamanan TPS.

"Sebanyak 559 personel membackup Polres/ta dalam tugas siaga Markas Komando. Selain itu, sebanyak 90 personel TNI dalam hal ini Kodam XVI/Pattimura akan disiagakan dalam membantu Polri selama tahapan pemungutan suara pemilu 2024 berlangsung,"sebutnya

Dijelaskannya pada tahapan pemungutan suara Pemilu 14 Februari 2024 mendatang, Polda Maluku juga akan melaksanakan pergeseran personel sebanyak 695 orang untuk membackup Polres/ta jajaran.

Adapun waktu keberangkatan serta kekuatan personel yang dilibatkan diantaranya sejak tanggal 7 Februari 2024. Di mana sebanyak 127 personel diberangkatkan ke Polres Kepulauan Aru sebanyak 35 orang; Polres Tual 67 orang; Dan Polres Maluku Tenggara 25 orang.

Untuk tanggal 8 Februari 2024 sebanyak 58 personel kembali diberangkatkan menuju Polres Seram Bagian Timur. Selanjutnya tanggal 11 Februari 2024 diberangkatkan 65 personel dengan rincian 45 orang di Polresta Ambon dan 20 orang ke Polres Kepulauan Tanimbar.

Tanggal 12 Februari 2024 Polda Maluku juga memberangkatkan 345 personel. Diantaranya 100 orang ke Polres Pulau Buru, 175 ke Polres Seram Bagian Barat, 30 ke Polres Maluku Tengah, 10 ke Polres Buru Selatan dan 30 personel ke Polres Maluku Barat Daya.

"Dan terakhir pada tanggal 13 Februari 2024 sebanyak 100 personel dikirim ke Polresta Ambon," sebutnya.

Kapolda mengingatkan  seluruh personel yang dikerahkan untuk pengamanan Pemilu 2024,  beberapa hal untuk dijadikan sebagai atensi.

Pertama, Personel Polri diminta untuk melakukan pemetaan daerah yang rawan konflik pada saat Pemilu. Hindari disinformasi, miss informasi dan mal informasi Pemilu 2024.

Kedua, Para pesonel juga diminta untuk membangun sinergitas dengan TNI dan instansi terkait lainnya pada Pemilu 2024. Hal itu diharapkan dilakukan untuk menjaga stabilitas politik, hukum dan keamanan.

"Jaga netralitas Polri dalam Pemilu. Netralitas adalah komitmen kita dan menjadi kunci kepercayaan masyarakat terhadap polri. Personil Polri untuk selalu mengantisipasi, memetakan dan memperhatikan potensi kerawanan dan ancaman terorisme serta bencana alam,"pungkas Kapolda. (KTL)

Komentar

Loading...