Pemuda di Namlea Ini Tewas Gantung Diri

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Seorang pemuda di Namlea nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. Belum tahu motif korban bernama Abdul Manaf itu bunuh diri.
Pria berusia 22 tahun ini ditemukan ibunya, Hj. Aisyah sudah dalam kondisi tergantung di kamarnya yang berada di Pasar Inpres Namlea (Bagian Pantai), Desa Namlea, Kecamatan Namlea, Kabupaten Buru, Minggu (26/6) Pukul 08.23.WIT.
Paur Humas Polres Buru, Aipda Djamaludin menjelaskan, korban di temukan oleh ibunya di kamar tidur saat mengantarkan makan pagi.
“Saat masuk mengantarkan sarapan pagi, korban ditemukan dalam posisi tergantung dengan tali rapiah berwarna putih, dengan dilapisi kain handuk kecil berwarna merah dibagian leher,”ungkap Djamaludin.
Melihat kondisi puteranya tergantung dengan leher terikat, ibu korban langsung berteriak minta tolong. “Salah satu keluarga langsung memanggil Ketua Paguyuban Buton Bpk. La Ode Iqbal, untuk melihat kondisi korban dan menghubungi pihak kepolisian,” jelas Jamaludin.
Aparat kepolisian yang mendatangi lokasi kejadian kata Djamaludin, langsung melakukan olah TKP dan mengumpulkan bahan keterangan. Selain itu, berkoordinasi dengan Pihak Puskesmas dan pihak keluarga.
Selain itu Polisi juga mendapat surat penolakkan visum dan otopsi dari pihak keluarga dan surat pernyataan. Bahwa keluarga menerima atas kematian korban dan tidak Mempermasalahkan kejadian tersebut di kemudian hari.
Djamaludin menambahkan berdasarkan informasi yang didapat dari keluarga korban dan orang sekitar tempat tinggal, korban beberapa tahun belakangan ini kurang bersosialisasi dan cenderung mengurung diri di dalam kamar.
Rutinitas korban sehari-hari mengurung diri didalam kamar. Bahkan ibu korban sering mengantarkan makanan ke dalam kamar.
Dan dari pemeriksaan tim Ident Reskrim di TKP, sambung Jamaludin tidak ditemukan tanda-tanda kekerasaan pada tubuh korban. “Yang ada hanya ada tanda bekas jeratan tali pada korban serta tanda-tanda kematian akibat gantung diri,” katanya.
(KTA)
Komentar