Diseret Avansa, Seorang Pelajar di Ambon Meninggal
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Nahas menimpa Aulia Sangadji. Salah satu pelajar di Kota Ambon ini akhirnya meninggal dunia beberapa saat kemudian usai diseret sebuah mobil toyota avansa di ruas jalan Sultan Babulah, Silale, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Kamis (6/1).
Warga asal Wara, Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon itu menjadi satu dari tiga korban yang ditabrak Mozez Sukur Y Radiena, pengemudi mobil avansa.
"Ada tiga orang yang menjadi korban ketabrakan yakni Edwin Matatula, Sintia Matatula dan Aulia Sangadji. Aulia sempat dirawat di RS Alfatah tapi meninggal dunia beberapa saat kemudian," kata Kabag Humas Polresta Ambon, Aipda Izaac Leatemia.
Menurutnya, pada awalnya, mobil avansa yang dikemudikan Mozez bergerak keluar dari tempat cuci mobil tirta mandiri menuju ke arah Masjid Alfatah. Setibanya di TKP, pengemudi kaget dengan pengendara sepeda motor Yamaha Fino yang melintas didepannya.
Mozez kemudian hendak menginjak rem, namun karena kurang berhati-hati, kaki Mozez mengenai gas. Dari situ, mobil langsung meluncur kencang dan menabrak sepeda motor yang dikemudikan Aulia Sangadji.
Aulia ikut terserat bersama mobil tersebut hingga ke sisi kanan jalan. Sebelum berhenti, mobil nahas itu juga sempat menabrak sepeda motor Honda CRF yang terparkir di sisi kanan jalan. "Karena alami luka parah, Aulia langsung dilarikan ke RS Alfatah Ambon. Tapi sayang ,nyawanya tak dapat tertolong," jelasnya.
Kini, pelaku tabrakan sudah diamankan pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut. " Anggota sudah melakukan tindakan kepolisian dan menahan pelaku untuk proses lebih lanjut," bebernya. (KTY)
Komentar