Harap Adu Jotos TNI-Polri Tak Terulang
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Insiden bakupukul antara salah satu oknum anggota TNI berinisial BT dengan dua personil Satlantas Polresta Ambon, disesalkan masing-masing pimpinan dari dua instansi tersebut.
Pangdam XVI Pattimura Ambon, Mayjen TNI Bambang Ismawan mengatakan, peristiwa ini tentunya sangat disesalkan. Kendati demikian, masalahnya sudah diselesaikan secara bersama.
“TNI dan Polri itu bersaudara. Soal kejadian kemarin, sudah dilakukan perdamaian antara ketiga oknum tersebut. Jadi tak ada persoalan lagi,” kata Bambang kepada wartawan, Kamis (25/11).
Menurutnya, untuk oknum TNI yang adalah prajurit Provost Kodim 1504 Ambon itu, langsung ditangani oleh Pomdam XVI Pattimura Ambon. “Yang bersangkutan sudah diproses di Pomdam. Kami harap kejadian ini tak lagi terulang,” harapnya.
Hal yang sama juga diungkapkan Kapolda Maluku, Irjen Pol Refdi Andri. Bagi orang nomor satu Polda Maluku itu, ini peristiwa yang tentu sangat disayangkan. “Langsung ada langkah cepat baik dari TNI maupun Polri. Dan masalahnya sudah selesai,” akui Refdi.
Mantan Kakorlantas Polri itu juga mengimbau kepada masyarakat dan semua pihak di Ambon untuk tertib dalam berlalu lintas. “Jangan sampai dari ketidak-tertiban kita, malah membuat hal yang besar yang dapat merugikan kita sendiri,” pungkasnya.
Terpisah, Kapolresta Pulau Ambon, Kombes Pol, Leo Surya Nugraha Simatupang mengaku, kedua anggotanya sudah menjalani pemeriksaan oleh unit Propam Polresta Ambon. “Sudah diperiksa untuk dimintai keterangan Kamis hari ini (kemarin-red). Pemeriksaan untuk mengetahui apakah keduanya melanggar disiplin atau tidak,” tuturnya.
Sebelumnya, beredar video salah satu oknum TNI terlihat adu jotos dengan dua personil Satlantas Polresta Ambon. Peristiwa itu terjadi di kawasan Pos Lantas Mutiara, Mardika, Rabu (24/11) sore.
Dengan seragam lengkap, mereka saling pukul. Namun, perkelahian itu dilerai oleh sejumlah orang. Tak butuh waktu lama, masalah ini lalu diselesaikan di Mapomdam XVI Pattimura dengan menghadirkan pejabat utama dari kedua belah pihak. (KTY)
Komentar