Airlangga Bantu 100 Paket Sembako ke Peserta Vaksin
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Harapan Presiden Joko Widodo agar November setiap daerah di Indonesia harus berada di level II, tapi Maluku sudah mencapai itu.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto memberikan sebanyak 100 paket bantuan sembako ke peserta penerima vaksin covid-19 di Kota Ambon, Senin (4/10).
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Ketum DPP Golkar itu dan diterima secara simbolik oleh peserta vaksin di Tribun Lapangan Merdeka Ambon.
Airlangga dalam sambutannya mengatakan bantuan paket sembako diperuntukan ke peserta vaksin dengan harapan agar masyarakat bisa terus membantu pemerintah dalam kaitan dengan penanganan corona.
Disisi lain, Airlangga mengapresiasi kinerja pemerintah Maluku dan Kota Ambon dalam hal penanganan covid-19 di Maluku. Harapan Presiden Joko Widodo agar November setiap daerah di Indonesia harus berada di level II, tapi Maluku sudah mencapai itu.
“Penurunan kasus covid-19 di Maluku sudah mendekati 95 persen. Ini capaian yang baik. Saya mengapresiasi betul kinerja dari pemerintah Maluku dan Kota Ambon,” ujarnya.
Kini, yang perlu didorong yakni terus mawas diri. Artinya, covid-19 belum dapat dipastikan kapan berakhir. Tentu, jangan berpuas diri dan tetap waspada.
“Meski Maluku dan Ambon sudah di level II tapi harus tetap waspada. Fasilitas tetap harus dipersiapakan. Walaupu nantinya Rumah Sakit tidak lagi digunakan untuk penanganan covid, tapi obat-obatan dan oksigen harus tetap tersedia. Kita harus keluar dari pandemi menuju endemi,” tegasnya.
Kemudian, yang harus menjadi fokus hari ini adalah pembelajaran tatap muka. Jika ini telah dilakukan, maka yang harus dilihat lebih awal yakni persiapan yang matang.
Guru yang memberikan materi haruslah mereka yang sudah mengikuti vaksin sebanyak dua kali. Sementara siswa yang berusia 12 tahun ke atas harus sudah divaksin sekali.
Tapi, lanjutnya, jika ditemukan klaster baru di lingkungan sekolah, maka sekolah harus ditutup. Kemudian pihak terkait melakukan sterilisasi sambil melacak penularan virus tersebut.
“Ini yang penting untuk dilakukan. Prinsipnya semua harus bekerja sama untuk keluarkan indonesia dari masalah virus ini,” harapnya.
(KTY)
Komentar