Gubernur : Jangan Takut Divaksin

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Gubernur Maluku, Murad Ismail, mengimbau seluruh masyarakat di 11 Kabupaten/kota,  jangan takut disuntik Vaksin Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

“Jangan takut sama Vaksin. Lebih baik divaksin, ketimbang tidak sama sekali. Ini demi kebaikan kita bersama, “ kata Gubernur Maluku, Murad Ismail, kepada wartawan, Senin (28/6).

Menurutnya, masyarakat harus manfaatkan program vaksinasi yang saat ini sedang dilakukan pemerintah pusat,  melalui Provinsi dan Kabupaten/Kota, demi menurunkan angka penyebaran kasus Corona.

“Kalau kita sudah vaksin dan terpapar Covid-19, tidak separah sama orang yang belum di vaksin. Jadi saya minta bapak ibu, adik-adik sekalian, jangan takut di vaksin,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Gubernur juga memberikan apresiasi kepada masyarakat Kota Ambon, yang secara antusias telah mendukung penuh program nasional terkait penyuntikan satu juta dosis perhari.

“Terimakasih kepada masyarakat Kota Ambon, yang telah meluangkan waktu untuk mengikuti vaksinasi masal tersebut. Saya berharap, sekembalinya ke rumah, masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan saat beraktivitas di lingkungan keluarga maupun tempat kerja, “ paparnya.

Disinggung mengenai data Covid-19 di Maluku, Gubernur Murad mengaku, data perkembangan Covid-19 sejak tanggal 22 Maret hingga 25 juni 2021, sudah ada 8.266 kasus terkonfirmasi.

“Jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Maluku sebanyak 8.266 orang, dengan rincian dalam perawatan sebanyak 452 orang, sembuh 7.677 orang dan meninggal 137 orang,”rincinya.

Berdasarkan data terakhir angka kesembuhan di Maluku mencapai 92,9 persen sedangkan angka kematian sebesar 1,7 persen. Mengenai pelaksanaan vaksinasi Covid-19, hingga tanggal 24 Juni tahun ini, Maluku telah menerima vaksin dari Kemenkes RI sebanyak 189.920 vaksin. Rinciannya 125.740 dosis Sinovac dan 64.180 dosis AstraZeneca.

“Sampai tanggal 25 Juni 2021, telah tervaksin 119.122 orang di Maluku, dari target. 1.312.326 orang. Sekarang yang telah tervaksin di Maluku hingga pukul 11.50 WIT sebanyak 1.974, terdaftar 4.912 orang. Dan titik pelaksanaan vaksin berjumlah 61 titik,” tutupnya. (KTE)

Komentar

Loading...