KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Gubernur Maluku, Murad Ismail meminta seluruh warga di 11 Kabupaten/kota untuk tetap waspada, dengan kondisi alam menyusul rilis dari BMKG yang  memprediksi Maluku bakal diguyur hujan lebat dalam beberapa waktu ke depan.

“Saya minta semuanya mewaspadai dampak hujan lebat. Sebab, menurut BMKG, hal itu berpotensi terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, termasuk di Provinsi Maluku, “imbuh Gubernur, Senin (24/5).

Menurutnya, himbauan yang dia berikan kepada seluruh masyarakat, jangan dianggap remeh. Tetapi harus digubris, agar dapat meminimalisir terjadinya korban jiwa akibat bencana yang disebabkan hujan lebat.  “Masyarakat agar selalu berhati-hati dan mewaspadai dampak hujan lebat akhir-akhir ini,” tegas Mantan Komandan Korps (Dankor) Brimob Polri itu.

Murad yang juga merupakan Ketua DPD PDI-Perjuangan Maluku ini mengaku, BMKG di Jakarta, tanggal 23 Mei 2021, telah mengeluarkan peringatan resmi terkait hal tersebut.

Potensi dampak hujan lebat untuk banjir/bandang tersebut dapat terjadi dibeberapa wilayah Maluku yakni, Kota Ambon (siaga) Maluku Tengah (siaga), Buru (siaga), SBB (waspada), SBT (waspada) dan Bursel (waspada).

Terkait peringatan itu, mantan Kapolda Maluku ini meminta seluruh bupati/walikota yang ada untuk tingkatkan kewaspadaan, serta intens mengikuti informasi perkembangan cuaca. “Saya instruksikan kepada bupati/walikota untuk selalu tingkatkan kewaspadaan.  Kita harus tetap waspada dampak hujan dengan intensitas tinggi, apalagi dengan durasi yang lama karena dikhawatirkan dapat memicu bencana banjir, longsor,” tutup Gubernur.

(KTE)