KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Jika ada sebagain publik Kota Ambon yang mengeluh pekerjaan drainase dan trotoar di sejumlah lokasi di Kota Ambon, dengan alasan ubin yang licin dan lainnya, tidak bagi Rauf Pelu.

Juru Bicara DPP Hena Hetu itu malah menilai pekerjaan tersebut positif dan bisa memajukan Kota Ambon ke depan. Sebab, adanya pelebaran drainase, masalah banjir di Kota Ambon perlahan bisa diminimalisir.

“Maslahatnya lebih besar daripada mudharatnya. Jadi mari berfikir yang positif saja. Ini juga untuk kemajuan Kota Ambon ke depan,” kata Pelu kepada Kabar Timur, Rabu (17/3). 

Dia mengatakan, banjir menjadi masalah tiap tahun di Kota Ambon setiap musim penghujan. Sampah-sampah akan terbawa dan berserakan di badan jalan. 

Masalahnya, karena drainase yang kecil sehingga menyumbat aliran air. Makanya, ketika hujan dengan hitungan jam saja, sampah yang tersumbat di drainase, naik dan membludak di badan jalan. 

Kemudian soal ubin yang licin, pihak PU sudah menjelaskan soal lantai yang dipakai seperti apa. Artinya, tehel tersebut tidak sama dengan tehel yang biasa dipakai di rumah. 

“Apalagi juga akan dibangun untuk yang difabel. Jadi marilah kita lihat yang positifnya,” ajak Pelu

Menurutnya, sudah cukup lama Kota Ambon tidak melakukan pekerjaan proyek pelebaran drainase. Jika di hari ini sudah dilakukan, maka perlu untuk disyukuri. Sebab, yang dilakukan pemerintah tentu ada manfaatnya. 

“Publik mengeluh bahkan resah itu manusiawi. Tapi, saya ulang lagi, mari kita lihat dari sisi positifnya,” tukas alumni Fakultas Hukum Unidar Ambon itu. (KTY)