Cara Penggunaan ADD Harus Dirubah
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Penggunaan Anggaran Dana Desa (ADD), untuk membuat infrastruktur masyarakat yang selama ini dilakukan harus dirubah, ungkap Wakil Walikota Ambon, Syarif Hadler, di Gedung Balai Kota, Rabu (24/2).
Menurut Syarif, penggunaan ADD tidak boleh terus-menerus dihabiskan, hanya untuk membuat jalan setapak, saluran pembuangan, dan lain sebagainya. Mestinya anggaran tersebut, kata dia, dapat dimanfaatkan membuat satu program yang bisa menunjang kemandirian desa, dengan satu ciri khas tersendiri sehingga memiliki dampak besar bagi ekonomi masyarakat.
“Mungkin lewat anggaran tersebut, bisa menunjang sektor pariwisata, perikanan, pertanian atau apapun itu yang ada pada desa biar terkesan mandiri dan manfaat penggunaannya bisa dirasakan secara berkepanjangan, “ katanya.
Sasaran penggunaan ADD yang masih seputar pembuatan infrastruktur, menurut Syarief, perlu dirubah secepatnya agar desa -desa di Kota Ambon dapat memiliki ciri khas tersendiri.
“10-15 tahun ke depan, jika ADD dimanfaatkan untuk melengkapi sektor ekonomi, pariwisata dan perikanan, otomatis kita sudah bisa memiliki target mana saja desa yang bisa dijadikan sebagai desa desa pariwisata dan desa perikanan, “ jelasnya.
Lebih lanjut, Syarif mengaku, pemanfaatan ADD untuk beberapa sektor, harus dilakukan secepatnya, biar kedepan Pemerintah Kota, akan berusaha merubah pola pikir dari penggunaan anggaran itu.
“Tidak ada pilihan lain, kita harus rubah kebiasaan penggunaan ADD. Supaya ketika suatu saat sudah tidak bergantung kepada ADD lagi, desa sudah bisa mandiri dari berbagai sektor, “ tutupnya.
(KTE)
Komentar