Pemuda Kei-Kailolo Bakal Gelar Makan Patita

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON-Pasca bentrok warga di kawasan STAIN Air Besar jembatan jodoh pada 10 Desember 2020 lalu, warga Kailolo da Kei berencana makan patita, atau makan bersama. Hal ini sebagai realisasi dari upaya perdamaian yang disepakati sebelumnya oleh kedua kelompok warga.
“Jadi itu untuk rekonsiliasi, yang dalam waktu dekat akan digelar makan patita antara kedua kelompok warga ini,” ungkap Kapolsek Sirimau AKP Mustafa Kamal kepada Kabar Timur di kantor polsek tersebut, Rabu (23/12).
Mustafa mengaku upaya perdamaian antara kedua kelompok warga telah berlangsung hingga 9 kali. Upaya yang ke 8, akuinya bahkan digelar di kantor DPRD Provinsi Maluku.
“Jadi kita bersyukur, dengan rencana, makan bersama ini yang merupakan puncak daripada kesepakatan yang hendak dicapai oleh kedua pihak,” tandasnya.
Sekadar tahu saja bentrokan warga kerap terjadi di kawasan tersebut, pemicunya bermacam-macam. Seperti dituturkan Kapolsek Sirimau AKP Mustafa Kamal bentrok antar kelompok warga itu dipicu persoalan sepele.
Diawali bunyi musik di sebuah angkot yang melintas di jembatan jodoh kawasan tersebut yang dinilai terlalu keras diputar oleh sang supir. Lalu ditegur oleh sekelompok pemuda yang sedang duduk nongkrong di tempat itu.
Tidak terima ditegur, sopir angkot tersebut balik menantang, sehingga adu mulut tak terelakkan dan merembes pada bentrok. “Tapi memang diantara pihak-pihak itu ada yang mengkonsumsi miras, tapi pemicunya ya itu, bunyi musik yang keras,” terang Mustafa. (KTA)
Komentar