KABARTIMURNEWS.COM,AMBON - Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 RI tingkat Provinsi Maluku di Lapangan Merdeka Ambon pada Senin pagi dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.

Gubernur Maluku Murad Ismail menjadi inspektur upacara dalam Upacara HUT RI tingkat provinsi yang pesertanya dibatasi 250 orang guna meminimalkan risiko penularan virus corona.

Peserta upacara dan tamu yang hadir dalam upacara tersebut mengenakan masker berwarna merah putih dan menjaga jarak sekitar satu meter satu sama lain.

Di beberapa pintu masuk menuju lapangan disediakan tempat untuk mencuci tangan. Petugas mengecek suhu tubuh peserta dan tamu yang hadir dalam upacara.

Gubernur Murad Ismail menjadi inspektur upacara dan memimpin peringatan Detik-Detik Proklamasi tepat pukul 10.00 WIT.

Letkol Inf. Davis Sutrisno Sirait yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Batalyon Infantri (Danyonif) 733/Raider Kodam XVI/Pattimura menjadi komandan upacara dan Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury membacakan Naskah Proklamasi.

Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang bertugas dalam upacara terdiri atas Evangelio Siahaya (SMKN 6 Ambon), Petrus Andarias Dekok (SMAN 1 Ambon), dan Siti Nurbaihati Marasabessy (MA Negeri Ambon).

Kalau biasanya pengibaran dan penurunan bendera dilakukan oleh 70 petugas yang terdiri atas pasukan 17, 8 dan 45, tahun ini petugas upacara pengibaran dan penurunan bendera hanya beberapa orang yang tergabung dalam pasukan 8.

Aubade yang biasanya dilakukan oleh ratusan siswa di Kota Ambon tahun ini diganti dengan penampilan anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Maluku menyanyikan lagu Dari Sabang Sampai Merauke dan Maju Tak Gentar.

Upacara HUT RI dirangkai dengan penyerahan remisi kepada dua narapidana yang mewakili 195 narapinada di Maluku yang memperoleh remisi.

Pelaksanaan upacara diawasi ketat oleh aparat keamanan. Warga yang menonton di sekitar lapangan juga dibatasi, dan diminta memakai masker dan menjaga jarak satu dengan lainnya. (AN/KT)