KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - PDIP kembali resmi mengumumkan rekomendasi untuk pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala derah di Pilkada serentak 2020. Rekomendasi tahap ketiga Paslon yang diusung PDIP di 75 daerah itu diumumkan di Jakarta, Selasa (11/8). 

Pengumuman rekomendasi PDIP dilaksanakan secara virtual, dihadiri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Ketua DPP PDIP Bidang Politik Puan Maharani membacakan rekomendasi partainya dari wilayah timur ke barat Indonesia.

Dari 75 pasangan calon yang diumumkan, ada nama Safitri Malik Soulissa-Gerson Eliaser Silsily yang diusung partai berlambang banteng moncong putih ini di Pilkada Buru Selatan. Ada pula Paslon petahana Johan Gonga-Muin Sogalrey di Pilkada Aru.

Ketua DPD PDIP Maluku Murad Ismail menyatakan, empat Paslon bupati dan wakil  bupati yang mengikuti Pilkada serentak di empat kabupaten di Maluku yang diusulkan DPD ke DPP PDIP disetujui. 

Sebelumnya pada tahap pertama, DPP PDIP telah memberikan rekomendasi kepada Paslon Benyamin Thomas Noach-Agustinus Lekwardal Kilikily di Pilkada Maluku Barat Daya dan Paslon Fachri Husni Alkatiri-Arobi Kelian di Pilkada Seram Bagian Timur.

“Di Maluku, usulan kita (DPD) diterima dan direkomendasikan (DPP). Untuk Maluku, ini pengumuman terakhir,” kata Murad usai mengikuti pengumuman penyerahan rekomendasi PDIP melalui virtual di DPD PDIP Maluku, Ambon, kemarin.

Murad instruksikan seluruh potensi yang dimiliki partai besutan Megawati Soekarno Putri itu bekerja keras memenangkan empat Paslon tersebut. Gubernur Maluku itu mengancam menindak tegas kader PDIP yang tidak loyal terhadap keputusan partai. “Semua harus all out memenangkan pasangan yang kita usung. Bagi yang mbalelo atau tidak maksimal akan dikenai sanksi tegas hingga pemecatan,” tegas mantan Dankor Brimob Polri ini.

Sanksi pemecatan juga akan dijatuhkan kepada anggota DPRD di empat kabupaten yang menggelar Pilkada jika tidak mematuhi instruksi partai. “Jadi kalau ada petugas partai yang mbalelo, saya langsung pecat. Bahkan di PAW (Pergantian Antar Waktu). Saya diberikan kewenangan oleh ibu ketum (Megawati) dan Pak Sekjen (PDIP),” ingatnya.

Murad menebar ancaman bagi rival Paslon lain di Pilkada serentak 2020. Dia optimisme empat jagoan yang diusung PDIP sapu bersih kemenangan di Pilkada. “Kita pastikan menang. Saya juga turun untuk kampanye,” yakin Murad. (KTM)