Ingatkan Polisi Netral di Pilkada Maluku
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON- Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Brigadir Jenderal Polisi Jan de Fretes, kembali mengingatkan personil Polri di daerah ini untuk tetap netral dalam Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020.
Secara tegas, de Fretes menekankan sikap netral tersebut harus dipertahankan saat menggelar pertemuan bersama sejumlah anggota Polda Maluku di Aula Command Center, Markas Polda Maluku, Kota Ambon, Kamis (18/6).
Didampingi Karo Sumber Daya Manusia, orang nomor 2 Polda Maluku ini mengatakan bahwa pilkada tahun ini akan dilaksanakan serentak di Indonesia. Di Maluku terdapat empat wilayah, diantaranya Kabupaten Buru Selatan, Seram Bagian Timur, Kepulauan Aru dan Maluku Barat Daya.
"Pengamanan selama jalannya Pilkada pun diperketat termasuk perihal netralitas pihak kepolisian," tegasnya.
Menurutnya, kenetralan anggota Polri dalam setiap konstestasi politik merupakan instruksi Kapolri. Olehnya itu setiap personil tidak dibiarkan terlibat dalam permasalahan tersebut. Sebab, jika anggota polri ada dalam masalah itu, maka permasalahan ini tidak akan pernah selesai.
“Pengamanan haruslah berjalan imbang tidak miring sebelah. Apalagi ada empat wilayah besar yang menyelenggarakan Pilkada,” ujarnya.
Jenderal Bintang Satu itu juga berharap adanya sinergitas antara Polri, TNI, Pemerintah dan juga pihak terkait lainnya. Sinergitas sangat dibutuhkan agar pilkada dapat berjalan aman dan lancar.
Wakapolda kembali menekankan kepada personel polri di jajaran Polres, khususnya di daerah berlangsungnya pilkada agar mampu mengungkap berbagai permasalahan tindak pidana dalam sekecil apapun.
“Sekecil apapun tindak pidana yang terjadi, mutlak harus diungkap oleh masing-masing Polres. Sehingga tidak jadi beban saat tahapan penentuan suara,” pintanya.
Dia juga meminta anak buahnya untuk senantiasa memegang komitmen TNI-Polri sebagai garda terdepan dalam memelihara persatuan dan kesatuan bangsa.
“Menjaga komitmen netralitas TNI-Polri dalam pelaksanaan pilkada serentak tahun 2020 ini, demi terwujudnya pilkada 2020 yang aman, damai dan kondusif serta bermartabat,” pungkasnya.
(KTC)
Komentar