Tabrakan di JMP, Dua Pengendara Luka Berat

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON- Tabrakan antara sesama sepeda motor kembali terjadi di atas Jembatan Merah Putih, Kota Ambon, Selasa malam (12/5) sekira pukul 22.30 WIT. Peristiwa itu menyebabkan dua pengendara mengalam luka berat. Keduanya menderita luka patah tulang kaki dan tangan.
Belum diketahui pasti siapa yang paling bertanggung jawab dalam kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan tiga orang warga tersebut terluka dan harus mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Maluku, Tantui, Kota Ambon.
Kasubbag Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Iptu Julkisno Kaisupy, mengungkapkan, dua sepeda motor yang saling bertabrakan yaitu dari jenis Yamaha Jupiter MX DE 3848 AJ dengan Kawasaki KLX tanpa TNKB.
Motor Jupiter dikendarai Jefri Salamor. Pemuda 39 tahun yang berprofesi sebagai tukang ojek ini, bermukim di Batu Meja, Kecamatan Sirimau Kota Ambon. Akibat tabrakan tersebut, Jefri menderita luka patah kaki sebelah kanan.
Untuk sepeda motor Kawasaki KLX tanpa pelat nomor polisi, ditunggangi Fardan Ode. Remaja 17 tahun yang mendiami kawasan Desa Poka Kecamatan Teluk Ambon itu mengalami luka patah di tangan sebelah kiri. Sedangkan boncengannya Sandi Anwar (17) selamat dalam kecelakaan tersebut.
“Kedua korban saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Tentara (RST) dr. J. A. Latumeten, Kota Ambon,” kata Kaisupy kepada Kabartimurnews.com, Rabu (13/5).
Kedua pengendara motor terluka setelah mereka bergerak searah dari JMP kawasan Poka hendak menuju ujung jembatan Desa Galala. Kala itu, Jupiter MX berada di depan. Di tengah perjalanan, motor tersebut tiba-tiba berputar arah. Dia rencananya melewati lorong sempit yang terbuka pada pembatas jalan JMP.
“Motor Jupiter tiba-tiba merubah arah hendak masuk ke lorong kecil pada pembatas jalan yang berada di kanan jalan, sehingga pengendara sepeda motor KLX dari arah belakang langsung menabrak,” kata dia.
Juru bicara Polresta Pulau Ambon ini mengaku, penyidik unit Kecelakaan Satuan Lalu lintas saat ini masih menyelidiki kasus tersebut. “Untuk dua sepeda motor sudah kami amankan untuk kepentingan penyelidikan,” tandasnya. (KTC)
Komentar