KABARTIMURNEWS.COM,AMBON- Operasi pencarian terhadap Ari Wibowo, seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM. Sanjaya 33 yang tenggelam bersama 13 rekannya, akhirnya dihentikan. Dia dinyatakan hilang di laut.

Kepala Basarnas Ambon, Muslimin, mengatakan, sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), pencarian akan dilakukan selama 7 hari.

Hingga sepekan, kata dia, jika korban belum ditemukan maka proses pencarian dengan menggunakan alutsista dan pengerahan personel dihentikan sementara.

"Setelah berkoordinasi dengan pihak perusahaan dan Potensi SAR yang terkait maka Ops SAR dinyatakan ditutup," kata Muslimin kepada Kabar Timur, Minggu (22/3).

Setelah ditutup, operasi dilanjutkan dengan pemantauan dan pemapelan. Jika kelak ditemukan tanda-tanda keberadaan korban, maka operasi kembali dilanjutkan.

Dengan dihentikan operasi pencarian tersebut, maka korban yang ditemukan selamat berjumlah 13 ABK.

"13 ditemukan selamat. Sementara 1 hilang. Kepada seluruh unsur SAR yang terlibat diucapkan terima kasih," kata dia.

Untuk diketahui, KM. Sanjaya 33 yang kabar awal berawak 15 ABK tenggelam di Perairan Laut Pulau Terangan, Aru Selatan, Kabupaten Kepulauan Aru, Minggu (15/3). Ternyata hanya 14 ABK setelah satu tidak ikut karena sakit.

Kapal pencari cumi-cumi ini tenggelam sekira pukul 08.10 WIT. Kala itu, KM. Tenaga Baru dan KN. Kalawai langsung berupaya melakukan penyelamatan. Sayang, ditengah perjalan mereka dihadang cuaca ekstrim dan terpaksa kembali.

Setelah tenggelam dua hari atau pada Selasa (17/3) pagi hingga siang, sebanyak 13 ABK berhasil ditemukan.

Berikut identitas korban atau ABK KM. Sanjaya 33 yang ditemukan selamat:

1. SYEH MOH. BASOR (L/ NAHKODA)
2. PURNAMA (L/ KKM)
3. SUHADI (L/ KELASI)
4. ALFARIBI (L/ KELASI)
5. ANTOK IRAWAN (L/ KELASI)
6. ASDANI (L/ KELASI)
7. IWAN ARDIANTORO (L/ KELASI)
8. M.SABIRIN (L/ KELASI)
9. NINBROT FUKA (L/ KELASI)
10. SUPRATIKNO (L/ KELASI)
11. RIAN LARA PARAMBA  (L/ KELASI)
12. DANIYANTO DK (L/ KELASI)
13. M. JONI (L/ KELASI)
14. ARI WIBOWO (L/ KELASI/HILANG).

(KTC)