Rahayaan Janji Fasilitasi Pedagang Pasar Baru Tual

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON- Walikota Tual Adam Rahayaan dan Wakil Walikota Usman Tamnge Rabu (5/2) sore menggelar pertemuan bersama pedagang yang menempati Pasar Lodar El, Pasar Dullah dan Pasar Fiditan Kota Tual. Pertemuan berlangsung di Pasar Baru Un.

Didampingi Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Darna Koedoeboen dan Kepala Pasar Tual, Walikota Adam Rahayaan menyatakan, Pemkot Tual akan memfasilitasi bantuan tambahan modal untuk para pedagang yang benar-benar hendak berusaha dan menempati Pasar Baru Un.

Diakui Rahayaan, dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) banyak belum terserap di kalangan dunia usaha utamanya pelaku usaha mikro kecil. Para pedagang akan difasilitasi oleh Pemkot Tual guna mendapatkan akses dana dimaksud pada lembaga perbankan yang ditunjuk pemerintah pusat.

Terkait pemanfaatan bangunan kios di pasar tersebut, ditandaskan Walikota, para pedagang belum dikenakan biaya sewa, sekaligus stimulan bagi pedagang yang betul-betul ingin berhasil menjalankan usaha.

"Selain lokalan pasar yang ada ini pemerintah memberikanya tanpa memungut biaya. Selama 2 tahun, baru Pemkot Tual kenakam biaya kontrakan dengan harga per unit Rp 3 juta lebih," terangnya.

Walikota juga menjelaskan secara bertahap berbagai sarana pendukung Pasar Baru Un, terutama area parkir serta akses transportasi menuju pasar akan dibenahi. Hal itu sesuai aspirasi masyarakat yang berkembang selama ini.

Lebih lanjut Walikota mengaku menaruh harapan pada para pedagang yang ingin membangun usaha di Pasar Baru Un. Dikatakan, soal rejeki asalnya dari Tuhan, yang terpenting adalah kemauan berusaha untuk memperbaiki ekonomi para pedagang sendiri.

"Saya yakin bapak ibu yang berjualan disini akan mendapat berkah Allah SWT. Yaitu, bagi pedagang inginberusaha di pasar ini," kata Walikota. (SON)

Komentar

Loading...