Maluku di Hantam Gempa, Jasa Perhotelan Alami Penurunan Pengunjung

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON-Tidak menelan korban jiwa mauoun korban luka-luka, gempa yang melanda tiga wilayah di Maluku juga menyebabkan kerugian tersendiri bagi jasa perhotelan.

Dilaporkan Humas Satgas Penanganan Bencana Gempa Provinsi Maluku, Frona Koedoeboen, berdasarkan laporan yang masuk, kerugian juga dialami sektor jasa perhotelan akibat bencana alam tersebut.

Kerugian yang dimaksudnya adalah terjadinya penurunan pengunjung hotel baik di Ambon, Masohi dan SBB meskipun bangunan hotel tidak alami kerusakan. "Khusus untuk sektor jasa perhotelan terjadi penurunan pengunjung,"ungkapnya saat berikan keteranga pers di Aula Korwm 151/Binaiya, Posko Penanganan Bencana Gempa Provinsi Maluku, Ambon, Kamis (3/10).

Begitu juga dengan sektor kuliner, Satgas mencatat, diwilayah Tulehu Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah menunjukkan penurunan pembeli akibat gempa. "Hal ini ditandai dengan sebagian warung atau rumah makan yang tutup,"jelasnya.

Kondisi berbeda untuk harga pasar. Kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Maluku itu, berdasarkan pantauan tim di Pasar Mardika Ambon, harga sembilan bahan pokok tidak mengalami kenaikan harga Kota Ambon juga dihantam gempa.

"Untuk stok kebutuhan bahan pangan khususnya sembilan pokok, tersedia dalam jumlah yang cukup hingga satu bulan kedepan,"tandasnya. (RUZ)

Komentar

Loading...