Pemerkosa Misterius, Korban Masih Trauma
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON- Siapa pelaku pe-mer--kosa-an terhadap NK, gadis dibawah umur di Kota Tual, masih mis-terius. Polisi ke-sulitan, ka-rena korban ya-ng tak lain me--rupakan saksi kunci atas tragedi itu belum dapat dimintai ke-te-rangan lantaran masih di-hinggapi rasa trauma.
Penyidik Polres Maluku Tenggara sejak kemarin ma-sih menyelidiki siapa pria bejat yang tega menye-tu-buhi gadis dibawa umur, sehari sebelum amarah warga memuncak dan berujung aksi bakar rumah di Desa Dullah Darat dan Desa Labetawi, Kecamatan Dullah Utara, Kota Tual, Minggu (23/9).
“Ada beberapa orang yang sudah kita amankan di Polres untuk ambil keterangan. Tapi masih sebagai saksi. Mereka diambil keterangan untuk mencari pelaku. Tapi kita belum minta keterangan dari korban karena masih trauma,” ungkap Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Muhamad Roem Ohoirat kepada Kabar Timur, Senin (24/9).
Menurut Ohoirat, korban hingga kemarin masih dirawat di rumah sakit Hi. Noho Renuat, Dullah Utara, Tual. Pihaknya, akan meminta keterangan korban setelah kondisi fisik maupun psikisnya mulai stabil dan membaik.
“Kita harus bisa dapat informasi dari keterangan korban, sementara korban belum bisa kita ambil keterangan karena korban masih trauma. Kita tidak mungkin paksa ambil keterangan korban. Kita tunggu dulu kondisi fisiknya, psikisnya sudah baik baru kita ambil keterangan,” terangnya.
Keterangan korban, tambah mantan Kapolres Maluku Tenggara ini sangat penting untuk mengetahui kronologis kejadiannya serta siapa pelakunya. “Kita tidak bisa duga-duga. Apalagi kasus seperti ini, malah nanti bisa bikin orang marah dan bakar-bakar rumah lagi,” ungkapnya.
Pasca kejadian tersebut, Ohoirat mengaku, situasi keamanan dan aktivitas masyarakat sudah pulih seperti sedia kala. “Situasi sudah terkendali sejak kemarin, Kota Tual sudah aman. Kehidupan masyarakat sudah biasa, di TKP juga sudah tidak ada masalah. Sudah aman terkendali,” ujarnya.
Pihaknya, lanjut Ohoirat telah menempatkan sejumlah personil dari Polres Maluku Tenggara dan Kodim setempat. “Saat ini TKP sudah diamankan oleh anggota Polres dan Kodim di sana. Kota Tual sudah sangat kondusif,” tandasnya
Diberitakan sebelumnya, massa mengamuk. Sejumlah rumah warga di kawasan Lupus (pertengahan Desa Dullah Darat dan Desa Labetawi), Kecamatan Dullah Utara, Kota Tual, Minggu (23/9), kemarin, dibakar. Amukan warga sempat membuat Kota Tual tegang.
Ketegangan warga akhirnya berhasil diredam aparat Polres Maluku Tenggara. Aksi warga ini disulut kasus pemerkosaan yang menimpa seorang remaja putri berinisial NK. Remaja berusia 16 tahun itu menjadi korban perkosaan oleh orang tidak dikenal di kawasan Jalan Baru, Desa Dullah, Tual, Sabtu (22/9) malam. (CR1)
Komentar