KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Setiba dari lapangan terbang (lapter) Banda, Capres Ganjar Pranowo langsung ketemu warga dan nelayan dan simpatisan, sebelum ke pasar Neira.

Capres nomor 3 itu tiba di Banda Naira, pada Selasa (30/1/2024) bersama tim kampanye yang disambut meriah oleh warga maupun pendukungnya.

Ganjar juga menyempatkan diri ke benteng Belgica lalu ke rumah peninggalan Bung Hatta, sebelum balik menuju lapter untuk pulang.

Di kota Neira Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) Ganjar ditemui para nelayan yang mengeluhkan sulitnya mendapat BBM.

Pertemuan dengan nelayan di Pantai La Mani yang dipakai nelayan untuk mencurahkan semua keluhannya.

Salah satu keluhan tersebut yaitu kurangnya BBM jenis mitan untuk melaut.

Tahu warga masih gunakan mitan Ganjar kaget. “Apa..? minyak tanah ? emang di Banda masih gunakan minyak tanah ?," tanya Ganjar.

Mendengar pertanyaan Ganjar, nelayan La Bainuru mengaku BBM untuk nelayan adalah bensin dan mitan. Namun kedua jenis BBM ini sudah  langka di daerahnya.

“Nelayan di Banda ini rata-rata pakai minyak tanah pak. Karena yang mereka digunakan untuk perahu itu jenis mesin tempel 40 PK,” ujar Bainuru.

“Nelayan gunakan dua jenis mesin pak. Ada yang pakai minyak tanah campur bensin dan ada yang pakai bensin saja,”sambungnya.

Bainuru berharap dengan kehadiran Ganjar, kondisi nelayan Banda yang minim BBM itu diketahui pihak Pertamina terkait kuota mitan dan bensin untuk nelayan.

“Semoga keluhan kami ini dapat disampaikan supaya nelayan tidak lagi terkendala saat hendak melaut,” harapnya. (KTA)