KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, – Kepolisian Sektor (Polsek) Waesama, Polres Pulau Buru mengatasi bentrok antara warga Wasalai dan Tabat, dengan program “Siri Pinang Kambtibmas.”
Kapolsek Waesama, IPDA Bastian Tuhuteru mengatakan itu, dalam rilisnya yang diterima Kabar Timur, Minggu, kemarin.
Dikatakan, kegiatan yang dilakukan tersebut menggunakan pendekatan adat untuk melerai serta menyatukan kedua kelompok warga yang bentrok,
“Termasuk merajut silaturahmi ini diberi nama “siri pinang Kamtibmas.” Siri pinang sendiri merupakan makanan adat atau dikenal warga setempat sebagai makanan sariat,” katanya.
Bastian mengungkapkan, program tersebut lahir setelah adanya konflik antara kedua kelompok masyarakat.
Selanjutnya,tambah Tuhuteru, mereka terjun langsung ke masyarakat Wasalai dan Tabat usai bentrokan untuk menjalankan program tersebut dan memberikan pesan-pesan Kambtibmas.
“Kami kemarin mengunjungi dusun Wasalai dengan dusun Tabat, setelah terjadinya perkelahian antar pemuda, kemarin,” ungkapnya.