Satgas Maluku Minta Masyarakat Bantu Optimalkan Vaksinasi
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Provinsi Maluku sejak 6 Januari 2022, tercatat tidak memiliki satu pun kasus terkonfirmasi COVID-19. Terakhir, tanah "Raja-Raja" itu hanya punya tiga kasus dari KKT, namun telah berhasil sembuh.
Walaupun Maluku saat ini sudah tak memiliki satupun kasus terkonfirmasi positif COVID-19, namun masyarakat diminta untuk tidak lengah dalam menerapkan protokol kesehatan.
Selain itu, guna meminimalisir terjadinya penularan di setiap Kabupaten/kota di Maluku, masyarakat diminta membantu pemerintah dalam mengoptimalkan program vaksinasi COVID-19.
Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Maluku, Adonia Rerung, Senin (10/1) kemarin mengaku, hingga ke saat ini belum ada pernyataan resmi bahwa pandemi sudah berakhir.
"Walaupun nol kasus, tapi kita masih tetap berada dalam situasi pandemi COVID-19. Makanya itu, penerapan protokol kesehatan, dan optimalisasi program vaksinasi, merupakan hal penting guna meminimalisir terjadinya penularan,"katanya.
Olehnya itu, dirinya berharap kepada seluruh masyarakat agar tidak menganggap remeh penyebaran COVID-19, ditengah situasi penularan yang mulai bisa dikendalikan ini.
"Walaupun sekarang sudah tidak ada kasus, bukan berarti penerapan protokol kesehatan tidak perlu dilakukan. Prokes tetap menjadi hal penting, untuk menjaga situasi pengendalian saat ini. Begitu pun vaksinasi,"tandasnya.
Untuk diketahui, data terakhir dari Satgas COVID-19 Maluku, yang diterima media, hingga 8 Januari 2022, jumlah kasus di 11 Kabupaten/kota masih nihil, alias nol kasus. (KTE)
Komentar