Dispar Maluku Bantu Pelaku Usaha Kriya & Fashion
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Dinas Pariwisata (Dispar) Propinsi Maluku melalui Bidang Ekonomi Kreatif memberikan bantuan berupa peralatan usaha kepada puluhan pelaku usaha ekonomi kreatif pemula di Kota Ambon, Senin (10/1).
Bantuan usaha berupa mesin jahit, alat pertukangan dan lainnya itu diserahkan kepada pelaku usaha subsektor kriya dan fashion di Kantor Pariwisata Maluku.
Kabid Ekonomi Kreatif Dispar Maluku, Han Soumena mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan wujud nyata dari Dispar Maluku dalam menjawab kebutuhan para pelaku usaha ekonomi kreatif pemula khususnya subsektor kriya dan fashion.
"Yang kita berikan hari ini (kemarin-red) merupakan kebutuhan sesuai keinginan para pelaku usaha," kata Soumena.
Menurutnya, tujuan pemberian bantuan ini untuk meningkatkan perekonomian para pelaku usaha di Kota Ambon. Kemudian ini juga untuk menstimulisasi para pelaku usaha agar mereka tetap berinovasi dan mempertahankan produktivitas kriya dan fashion meski berada di ditengah situasi pandemi covid-19.
"Tujuan kita agar supaya ada peningkatan pendapatan ekonomi pelaku usaha di Kota Ambon. Kalau ini terwujud, sudah pasti tingkat kesejahteraan pun akan meningkat," sebutnya.
Disisi lain, lanjut Soumena, akan ada nilai tambah dari pelaku usaha ekonomi kreatif itu sendiri. Artinya, mereka bisa menjaga kreatifitas dalam hal membuat atau menciptakan produk-produk terbaru dari alat tersebut.
"Ya paling tidak, di tahun ini ada produk- produk terbaru dari hasil kreasi pelaku usaha kriya dan fashion," tukasnya.
Sekedar tahu, sebelum pemberian bantuan untuk pelaku ekonomi usaha subsektor kriya dan fashion, Dispar Maluku juga pernah melakukan hal yang sama terhadap pelaku usaha subsektor kuliner pada tahun 2021 lalu.
Bantuan berupa peralatan dapur dan juga bahan baku itu diberikan kepada 27 pelaku usaha kuliner yang berasal dari Desa Hative Kecil, Galala dan Batu Merah dengan rincian masing-masing desa sebanyak 9 pelaku usaha. (KTY)
Komentar