Tertimpa Pohon Tumbang, Tangan Pengojek Patah
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Apes dialami Salfatoris Onyaresepan. Kerja sebagai pengojek untuk menambah pendapatan ekonomi keluarga, warga Desa Latta, Kecamatan Baguala, Kota Ambon itu, malah ketimpa sial.
Tangan bagian kiri pria 52 tahun itu patah. Itu setelah pohon tumbang dan menimpa Salfatoris ketika sedang mengendarai sepeda motor di di ruas jalan Diponegoro, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.
Peristiwa tersebut terjadi saat hujan dan angin kencang yang melanda Kota Ambon, Rabu (22/12) sore.
Kasubbag Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Ipda Izaac Leatemia, membenarkan kejadian itu. Dikatakan, peristiwa yang dialami Salfatoris tanpa penglihatan orang.
Beruntung, korban masih sempat berteriak minta tolong dan didengar oleh pengguna jalan lain yang sementara melintasi ruas jalan tersebut.
"Korban sempat berteriak meminta tolong. Dan ada warga Desa Halong, Gilbert Tethool yang mendengar kemudian membantu melarikannya ke rumah sakit," kata Leatemia
Dijelaskan, kala itu, Gilbert (saksi) yang sedang mengendarai mobil dibuat berhenti sejenak setelah melihat ruas jalan tertutup ranting pohon yang roboh.
Ketika berhenti, saksi sempat keluar dari mobil untuk memeriksa mobilnya. Namun saksi mendengar teriakan minta tolong dari arah seberang jalan.
Penasaran akan suara tersebut, saksi kemudian mendekat ke arah pohon tumbang. Ternyata, disana saksi melihat korban sementara ditindis ranting pohon.
"Saksi lalu menolong korban dan membawa korban ke RS Bakti Rahayu guna mendapatkan pertolongan medis,” ungkapnya
Di sore hari yang sama, pohon tumbang juga terjadi di kawasan Pelabuhan Fery Galala. Sebuah pohon kayu Sakura berukuran besar tumbang dan menimpa satu unit kios Jafarudin (43), warga Waihaong, Kota Ambon.
"Kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa. Hanya kios korban rusak parah," pungkasnya. (KTY)
Komentar